Bahasa pemrograman merupakan kata yang menjadi momok menakutkan kala didengar. Bagaimana tidak, Bahasa ini berisi kumpulan kata-kata rumit yang berfungsi sebagai perintah atau instruksi yang nantinya akan dimengerti oleh computer. Bentuknya bisa terdiri atas ratusan hingga ribuan baris untuk menjalankan satu program.
Pengertian Bahasa Pemrograman
Bahasa pemrograman adalah kemampuan wajib yang dimiliki oleh developer untuk membuat suatu software dan aplikasi. Namun, tidak semua Bahasa dapat digunakan untuk semua jenis aplikasi. Pasalnya, setiap aplikasi memiliki kebutuhan khusus terhadap instruksi yang diprogramkan.
Beragam Jenisnya, Sesuai Kebutuhan Pengembangan
Saat ini terdapat beragam pemrograman yang digunakan sesuai dengan tujuan dan kebutuhan pengembangan aplikasi. Namun, dari beragam jenis jenis Bahasa pemrograman terdapat contoh yang popular digunakan oleh semua orang. Berikut adalah daftar Bahasa pemrograman terpopuler di kalangan developer:
1. Java
Jenis bahasa pemrograman terpopuler pertama adalah Java. Tentu brand ini sudah tidak asing di kalangan kita semua. Bagaimana tidak, istilah ini dapat dioperasikan pada berbagai jenis platform seperti handphone hingga computer.
Tidak hanya popular karena dapat digunakan pada beragam platform, ternyata Bahasa pemrograman yang namanya diambil dari kopi murni di daerah Jawa ini juga memiliki berbagai macam kelebihan. Salah satunya adalah dapat dijalankan pada system operasi yang berbeda. Sehingga setiap developer dapat menggunakan jenis ini untuk kebutuhannya.
Melihat tingkat kemudahan yang ditawarkan pun Java terbilang mudah dalam pengoperasiannya. Java masuk ke dalam kategori OOP yang pemrogramannya didasarkan pada orientasi objek. Hal tersebut akan memudahkan programmer untuk merangkai suatu program. Belum lagi adanya fitur library dengan daftar Bahasa yang lengkap membuat Java semakin digemari di kalangan developer.
2. PHP (Hypertext pre-processor)
Bagi kaum yang terbiasa berselancar di dunia maya tentu tidak akan asing dengan apa itu Bahasa pemrograman satu ini. Bagaimana tidak, program ini disediakan secara Cuma-cuma bagi developer. Tak heran jika PHP disebut sebagai Bahasa pemrograman terlaris di kalangan developer.
Jenis server yang digunakan berupa server side scripting yang secara khusus digunakan dalam pembuatan website secara dinamis. Dalam perjalanannya, banyak website ternama berkelas dunia seperti WordPress dan Facebook menggunakan PHP untuk pengembangannya. Hal tersebut membuat PHP semakin diminati di kalangan developer.
3. Phyton
Banyak yang mengatakan jika Phyton menjadi salah satu Bahasa pemrograman yang mudah dioperasikan bahkan bagi level pemula. Tak heran jika Phyton akan selalu dilirik oleh developer di berbagai negara. Bahkan ada yang mengatakan jika Phyton termasuk ke dalam pemrograman multiguna.
Pemberian nama tersebut dibuktikan dengan serangkaian fungsi yang dapat dijalankan. Phyton dapat digunakan dalam pembuatan big data, machine learning hingga tingkat yang rumit seperti artificial intelligence dan juga robot. Hal tersebut membuat Phyton menjadi program favorit untuk segala jenis kebutuhan.
4. SQL
Siapa yang tidak mengetahui SQL? Jenis ini merupakan Bahasa pemrograman yang dikembangkan Microsoft. Namun, penggunaannya dapat dikatakan terbatas karena hanya spesifik dalam pembuatan aplikasi dengan system operasi Windows. Terlepas dari itu, jenis ini tetap popular di kalangan developer dengan fitur menarik berupa IDE visual.
5. TypeScript
Jika Anda terbiasa menggunakan JavaScript tentu akan tidak asing dengan TypeScript. Bagaimana tidak, jenis pemrograman ini dapat dikatakan merupakan pengembangan dari JavaScript. Banyak yang mengenalnya dengan tipe supersetnya Java Script.
Salah satu kelebihan penggunaan tipe ini adalah perintah dari JavaScript dapat digunakan pada program ini dan begitu sebaliknya. Namun, sebagai pengembangan dari tipe sebelumnya, tentu program ini memiliki kelebihan dan pengembangan fitur tersendiri. Fitur tersebut berupa adanya pengetikan secara otomatis dan juga aturan pengetikan secara ketat.
Program ini hadir dengan fitur menarik lain seperti dapat digunakan pada beragam jenis platform, mudah dipahami oleh pemula, hingga dapat digunakan secara bersamaan dengan program lain. Aturan
pengetikan secara ketat juga dapat berfungsi dalam meminimalisir kejadian eror pada saat melakukan coding.
6. Go
Golang atau biasa dikenal Go merupakan jenis Bahasa pemrograman yang popular di kalangan developer. System programnya bersifat open source yang telah diterjemahkan compiler. Keunggulan dari program ini adalah kecepatannya yang terbilang unggul dibanding program lainnya.
Hal tersebut dikarenakan Go sudah menggabungkan beberapa jenis Bahasa menjadi satu mulai drai JavaScript, C, dan juga Phyton. Kelebihan yang begitu banyak membuat aplikasi ini biasa digunakan dalam membangun server serta aplikasi dengan skala besar.
Beda Jenis Bahasa Pemrograman Berbeda Dalam Penggunaannya
Tidak hanya jenis program saja yang berbeda satu sama lain karena ternyata terdapat juga beberapa jenis bahas pemrograman yang harus diketahui. Penggolongan jenis ini didasarkan pada tingkat kesulitan dalam pengoperasiannya. Berikut jenis Bahasa pemrograman yang harus diketahui:
1. Bahasa pemrograman tingkat rendah
Jenis pertama diperuntukkan bagi program yang memiliki hubungan paling dekat dengan logika computer. Seperti namanya yang mudah, Bahasa ini juga dapat dengan mudah digunakan tanpa adanya penerjemahan dengan interpreter dan juga compiler. Jenisnya dapat digolongkan menjadi dua macam yaitu Bahasa mesin dan Bahasa assembly.
Bahasa assembly biasa digunakan dalam pembangunan system yang erat kaitannya dengan perangkat keras. Hal ini dapat dilihat pada pembuatan system operasi atau driver. Sedangkan Bahasa mesin merupakan Bahasa asli milik computer, sehingga banyak yang mengatakan Bahasa ini sulit dipahami oleh manusia.
2. Bahasa pemrograman tingkat menengah
Dapat dikatakan jenis Bahasa pemrograman tingkat menengah ini merupakan jembatan penghubung antara Bahasa tingkat rendah dengan Bahasa tingkat tinggi. Sehingga Bahasa ini menggunakan instruksi yang paling dekat dengan Bahasa manusia. Bahasa ini kerap dikenal sebagai Bahasa semu yang paling mudah dipahami.
Dikarenakan sifatnya yang mudah dipahami, Bahasa ini biasa digunakan dalam pembuatan program dan juga system operasi. Tak jarang dalam pengaplikasiannya juga biasa digunakan dalam pembuatan Terminal. Jenis yang biasa menggunakan tingkat ini seperti program C, C++, hingga program C#.
3. Bahasa pemrograman tingkat tinggi
Tidak seperti namanya yang terlihat menakutkan, ternyata Bahasa ini justru paling mudah untuk diterjemahkan. Pasalnya, pilihan instruksinya dibuat sedemikian rupa untuk menyerupa Bahasa manusia. Tak heran jika instruksinya mudah dipahami, mudah dibaca, hingga mudah ditulis untuk keperluan tingkat lanjut.
Bahasa ini kerap kali direkomendasikan bagi developer pemula dikarenakan tingkat kemudahannya. Aplikasi dari Bahasa ini biasanya digunakan untuk pembuatan aplikasi hingga website. Oleh karena itu, banyak yang telah menggunakan Bahasa ini sehingga mudah dipelajari.
Sesuai peruntukannya, Bahasa tingkat tinggi dapat dibagi menjadi dua jenis yaitu pemrograman yang berorientasi pada procedural dan pemrograman yang berorientasi pada objek. Sesuai dengan namanya, berorientasi procedural akan menggunakan perintah program yang diurutkan secara sistematis. Sedangkan berorientasi objek akan merubah instruksi program menjadi objek.
Memiliki pengetahuan dan skill terkait Bahasa pemrograman adalah kunci bagi para developer. Pasalnya, dari Bahasa ini nantinya dapat dikembangkan menjadi segala hal sesuai dengan keperluan. Pahami dari sekarang untuk mendapatkan sejuta manfaat untuk proses pengembangan suatu aplikasi.
Mau Belajar Bahasa Pemrograman ?
Course-net menyediakan beberapa pelatihan bahasa pemrograman yang bisa diikuti. Bahasa pemrograman yang bisa anda pelajari bisa lihat disini.
