Apa itu DNS (Domain Name System) – Fungsi, Jenis, & Cara Kerjanya

apa itu DNS

Domain Name System atau DNS adalah salah satu komponen paling penting dalam dunia internet. DNS berfungsi sebagai “buku alamat” yang menghubungkan nama domain, seperti www.google.com, dengan alamat IP yang digunakan oleh komputer untuk berkomunikasi. 

Tanpa DNS, pengguna internet harus mengingat alamat IP yang panjang dan kompleks untuk mengakses situs web, yang tentunya sangat merepotkan. 

Artikel ini akan membahas secara mendalam tentang apa itu DNS, fungsi utamanya, jenis-jenisnya, cara kerjanya, serta elemen-elemen penting dalam sistem. Mari kita simak!

Baca Juga: Apa itu Domain? Pengertian, Fungsi & Jenisnya

Apa Itu DNS?

DNS (Domain Name System) adalah sistem yang berfungsi untuk menerjemahkan nama domain dengan alamat IP yang dapat dimengerti oleh perangkat komputer. 

Misalnya, ketika Anda mengetikkan “www.example.com” di browser, layanan DNS akan mengubah nama domain tersebut menjadi alamat IP seperti “192.168.1.1” sehingga perangkat Anda dapat mengakses server yang sesuai. 

DNS memungkinkan manusia menggunakan nama domain yang mudah diingat untuk mengakses internet, tanpa perlu menghafal alamat IP.

Fungsi DNS

Fungsi utama DNS adalah membantu pengguna mengakses situs web menggunakan nama domain alih-alih alamat IP. Dengan adanya DNS, komunikasi antar perangkat di jaringan menjadi lebih sederhana dan efisien. Selain itu, DNS juga memiliki peran penting dalam:

  1. Mengelola pengalihan alamat domain.
  2. Memastikan pengguna terhubung ke server yang benar.
  3. Mempercepat proses akses melalui caching.

Cara Kerja DNS

Proses kerja DNS melibatkan beberapa langkah, yaitu:

  1. Permintaan dari Browser ke DNS Resolver: Ketika Anda mengetikkan URL, browser mengirimkan permintaan ke DNS resolver untuk menemukan alamat IP.
  2. Pencarian ke DNS Server yang Relevan: DNS resolver mencari informasi di DNS server, termasuk root server, TLD (Top-Level Domain) server, dan authoritative server.
  3. Pengembalian DNS Record: Setelah menemukan alamat IP yang sesuai, DNS resolver mengembalikan data ke perangkat pengguna, memungkinkan akses ke situs web.

Jenis-Jenis DNS

DNS terdiri dari berbagai jenis, masing-masing dengan fungsi spesifik:

  1. Recursive DNS: Bertugas mencari informasi DNS secara lengkap atas permintaan klien.
  2. Authoritative DNS: Menyimpan informasi DNS yang valid untuk domain tertentu.
  3. Caching DNS: Menyimpan informasi sementara untuk mempercepat proses resolusi DNS.

Elemen Penting dalam DNS

DNS Record

DNS record menyimpan berbagai jenis informasi, seperti:

  • A Record: Menghubungkan nama domain ke alamat IPv4.
  • AAAA Record: Menghubungkan nama domain ke alamat IPv6.
  • MX Record: Menentukan server email untuk domain.
  • CNAME Record: Mengarahkan satu domain ke domain lain.
  • TXT Record: Menyimpan teks untuk keperluan tertentu.

 

Baca Juga: Apa itu DNS (Domain Name System)? Fungsi, Jenis-Jenis & Cara Kerjanya

DNS Zone

DNS zone adalah bagian dari sistem nama domain yang dikelola oleh DNS server tertentu, yang memungkinkan pengelolaan data DNS secara terstruktur.

Name Server

Name server adalah server yang menyimpan informasi DNS dan bertugas menjawab permintaan klien.

Perbedaan DNS dan DNS Server

DNS adalah sistem atau protokol yang digunakan untuk menerjemahkan nama domain menjadi alamat IP, sedangkan DNS server adalah perangkat atau layanan yang menyimpan dan menyediakan informasi DNS

Singkatnya, DNS adalah konsep, sementara DNS server adalah alat atau infrastruktur untuk menjalankan konsep tersebut.

Pentingnya DNS dalam Dunia Internet

DNS adalah bagian penting dari infrastruktur internet. Tanpa DNS, navigasi di internet menjadi tidak praktis, dan koneksi antar perangkat akan jauh lebih kompleks. Memahami cara kerja DNS membantu kita mengelola jaringan dan memastikan akses yang cepat dan aman ke layanan online.

Jika Anda ingin belajar lebih lanjut mengenai fungsi dan cara kerjanya DNS server, Anda bisa mengikuti Kursus CCNA dan Jaringan Komputer milik Course-Net yang tersedia dari kelas pemula hingga ahli. 

Anda bisa langsung belajar dengan coach praktisi yang telah berpengalaman lebih dari 5 tahun dengan layanan re-coaching, belajar sampai bisa, bahkan seumur hidup mengikuti perkembangan teknologi DNS.

Kursus Experience Based Learning yang telah mendapatkan 4 (empat) penghargaan internasional ini bisa anda cicil hingga 18 kali!

100.000+ alumni dengan 472+ corporate clients telah merasakan kepuasan yang tinggi dibuktikan dengan bintang 4.9 dari 15.000+ ulasan di google review. Kini, giliran Anda!

Belajar IT di Course-Net, Sampai bisa!

Masih Ga percaya ? Di Course-Net kamu Belajar Langsung Oleh Coach Praktisi Aktif Berpengalaman

Share: