Apa Itu Top Level Domain (TLD)? Pengertian, Fungsi, dan Jenisnya

Tahukah Anda? Dalam dunia digital, nama domain memainkan peran penting dalam membangun kehadiran online yang kuat. Eksistensi domain di internet tidak hanya membantu pengguna mengenali dan mengakses situs web Anda, tetapi juga menjadi bagian penting dari identitas website dan merek. 

Salah satu komponen utama dari struktur nama domain yang membantu mengidentifikasi jenis situs web adalah Top Level Domain (TLD), yang berfungsi sebagai elemen penting dalam sistem pengorganisasian internet.

Pada artikel ini, akan dibahas mengenai pengertian, fungsi, dan Jenis TLD atau top-level domain yang bisa Anda pahami.

Berikut selengkapnya!

Baca Juga: Apa itu Domain? Pengertian, Fungsi & Jenisnya

Apa Itu Top Level Domain (TLD)?

Pengertian Top-Level Domain atau TLD adalah ekstensi domain yang ada pada bagian terakhir dari sebuah nama domain yang terletak setelah tanda titik (“.”). Contoh TLD meliputi .com, .id, dan .org.

TLD berfungsi sebagai elemen kunci dalam Domain Name System (DNS), yaitu sistem yang menghubungkan nama domain dengan alamat IP untuk mengakses situs web.

Secara sederhana, TLD membantu mengkategorikan dan mengidentifikasi jenis atau tujuan situs web, baik berdasarkan lokasi geografis maupun jenis bisnis.

Fungsi Top Level Domain (TLD)

Berikut beberapa fungsi utama dari top level domain, antara lain:

  1. Domain dengan TLD Menunjukkan Kategori atau Lokasi Geografis Website Contoh: .edu untuk situs pendidikan, .id untuk situs web yang berfokus di Indonesia.
  2. Membantu Pengelompokan dan Pengorganisasian Website Secara Global TLD membantu pengguna untuk memahami jenis dan tujuan situs web hanya dari nama domain-nya.
  3. Memberikan Kepercayaan kepada Pengguna TLD seperti .com dan .org sering dianggap lebih kredibel dan profesional serta mampu memperkuat identitas dibandingkan dengan TLD yang spesifik yang kurang umum.

Jenis-Jenis Top Level Domain (TLD)

Berikut adalah jenis-jenis TLD yang perlu Anda ketahui:

  1. Generic Top Level Domain (gTLD)

    • Contoh: com, org, net.
    • Struktur domain in biasanya digunakan untuk kebutuhan umum tanpa batasan geografis.

  2. Country Code Top Level Domain (ccTLD)

    • Contoh: id, uk, us.
    • Digunakan untuk merepresentasikan kode negara atau nama domain wilayah tertentu.

  3. Infrastructure Top Level Domain

    • Contoh: arpa.
    • TLD yang tersedia untuk infrastruktur teknis internet.

Tips Memilih Top Level Domain (TLD) yang Sesuai

Berikut ini beberapa tips yang bisa Anda ikuti saat sedang dalam proses pemilihan TLD atau domain untuk website Anda: 

  1. Pertimbangkan Kebutuhan Website

    • Pilih gTLD untuk bisnis global.
    • Pilih ccTLD untuk target audiens lokal.

  2. Relevansi dengan Niche atau Bisnis

    • Contoh: Gunakan .edu untuk pendidikan, .store untuk e-commerce.

  3. Kepercayaan dan Profesionalisme

    • TLD populer seperti .com dan .org dianggap domain yang sesuai dalam lingkup profesional.

  4. Tips Lain

    • Hindari TLD yang kurang dikenal atau domain yang lebih spesifik jika target audiens tidak familiar.
    • Pastikan TLD relevan dengan branding dan tujuan situs web.
    • Konsultasi dengan penyedia layanan domain untuk memilih domain yang sesuai.

TLD yang Sesuai untuk Website Anda

Berikut adalah rekomendasi penggunaan TLD yang relevan berdasarkan jenis situs web:

  • Bisnis Internasional: com, .biz.
  • Website Lokal: .id, .uk.
  • Pendidikan: edu.
  • Organisasi Non-Profit: .org.

Pahami Jenis Domain Top Level Domain (TLD) untuk Memilih Nama Domain Website Anda

Memahami jenis dan fungsi Top Level Domain (TLD) adalah langkah penting dalam pengelolaan nama domain internet yang efektif. Dengan memilih TLD yang sesuai, Anda dapat meningkatkan kepercayaan pengguna, mendukung branding, dan mencapai tujuan situs web Anda.

Anda juga bisa belajar lebih lanjut mengenai sistem nama domain, memilih TLD yang tepat sesuai dengan situs web Anda dengan mengikuti Kursus Web Developer milik Course-Net. Agar dapat memilih TLD yang sesuai dengan kebutuhan.

Anda bisa langsung belajar dengan coach praktisi yang telah berpengalaman lebih dari 5 tahun dengan layanan re-coaching, belajar sampai bisa, bahkan seumur hidup pada pilihan kelas untuk pemula hingga ahli.

Kursus Experience Based Learning yang telah mendapatkan 4 (empat) penghargaan internasional ini bisa anda cicil hingga 18 kali!

100.000+ alumni dengan 472+ corporate clients telah merasakan kepuasan yang tinggi dibuktikan dengan bintang 4.9 dari 15.000+ ulasan di google review. Kini, giliran Anda!

Belajar IT di Course-Net, Sampai bisa!

Masih Ga percaya ? Di Course-Net kamu Belajar Langsung Oleh Coach Praktisi Aktif Berpengalaman

Share: