8 Cara Mempercepat Loading Website: Kenali Penyebab dan Langkah Mengatasinya

8 Cara Mempercepat Loading Website: Kenali Penyebab dan Langkah Mengatasinya

Di era digital menuntut segala hal menjadi cepat. Dengan adanya kendala loading website dapat menghambat kinerja termasuk mengganggu operasional bisnis. Tak heran, cara mempercepat loading website menjadi topik yang banyak dicari pengguna internet.

8 Cara Mempercepat Loading Website: Kenali Penyebab dan Langkah Mengatasinya
Source : Stacked Site

Apa Penyebab Loading Website Lambat? Bagaimana Cara Mempercepat Loading Website

Loading website sering kali menjadi masalah bagi para pemilik situs. Dalam kondisi ini, pengguna akan memperoleh pengalaman yang buruk bahkan sering kali memilih keluar dari situs dan mencari alternatif lainnya.

Website yang responsif merupakan kunci keberhasilan dalam dunia digital. Untuk itu, perlu sekali mengetahui penyebab dari masalah loading website tersebut. Berikut beberapa penyebab loading website adalah:

Server Hosting Lemot
Source : Plesk

1. Server Hosting yang Buruk

Server hosting yang buruk menjadi penyebab utama website mengalami loading. Hal ini tentu tidak mendukung perannya sebagai tempat untuk mengirim dan menyimpan data dari web ke pengguna. Apabila hosting tidak memiliki server yang baik maka akan membutuhkan waktu untuk proses pengambilan dan pengiriman data sehingga akan berjalan lambat.

Plugins WordPress
Source : Codeable

2. Terlalu Banyak Plugin

Setiap plugin yang berhasil ditambahkan dapat menambahkan beban pada sumber daya server. Hal ini tentu akan berpengaruh pada waktu muat website. Apalagi jika semua plugin berjalan pada waktu bersamaan tentunya akan membuat proses loading berjalan lambat dan membuat website lemot. Untuk itu, perlu memilih plugin yang benar-benar dibutuhkan oleh website.

Baca Juga : Cara Membuat Blog di WordPress, Mudah dan Praktis!

Cache
Source : Badoy Studio

3. Pengelolaan Cache Tidak Optimal

Cache menjadi tempat sementara dalam menyimpan file HTML yang memungkinkan website dapat diakses menjadi lebih cepat. Sayangnya, tidak semua pengelola website menggunakan plugin caching sehingga performa website tidak berjalan maksimal. Selain itu, pengelolaan cache yang tidak optimal dapat menyebabkan tampilan konten yang usang sehingga tidak menarik perhatian pengguna internet.

Database yang besar
Source : Alpha Serve

4. Ukuran Database yang Besar

Seiring berjalannya website, database akan terus bertambah. Hal ini dipengaruhi oleh setiap entri database akan memiliki ukuran dan terus bertambah. Semakin besar database dari website tersebut maka akan mempengaruhi kinerja website sehingga dapat menyebabkan loading.

Comprase Image
Source : IdownloadBlog

5. Tidak Mengoptimasi Gambar yang Digunakan

Gambar dengan kualitas terbaik menjadi konten website yang dapat menarik perhatian pengguna internet. Sayangnya, penggunaan gambar berkualitas tanpa optimasi dapat menyebabkan loading website.
Gambar dengan ukuran besar akan menghabiskan bandwidth dan memberikan beban pada website. Oleh karena itu, apabila pengunjung mengakses gambar pada website tersebut membutuhkan waktu yang cukup lama.

Content Delivery Network (CDN)
Source : Microsoft

6. Tidak Menggunakan Content Delivery Network (CDN)

CDN bekerja dalam menyimpan salinan berkas yang tersebar di seluruh dunia. Dengan menggunakan CDN ini ternyata dapat mempercepat website karena data tersimpan pada server. Tidak adanya CDN pada website Anda maka proses pencarian informasi berjalan lambat.

Baca Juga : 9 Cara Meningkatkan Website SEO Secara Mudah

Bagaimana Cara untuk Mempercepat Loading Website?

Setelah mengetahui penyebab dari website yang lemot, tentunya Anda perlu mencari cara mempercepat loading website. Hal ini berguna untuk memberikan pengalaman pengguna berselancar pada situs internet yang cepat dan responsif.

Berikut cara untuk mempercepat loading website yang bisa Anda terapkan adalah:

1. Mengoptimalkan Ukuran Gambar

Konten gambar dengan ukuran yang besar dapat mempengaruhi loading halaman website. Untuk itu dibutuhkan strategi optimasi gambar paling efektif agar pengguna tidak berpindah pada situs lain.
Strategi yang dapat digunakan untuk mengoptimalkan ukuran gambar adalah dengan mengurangi ukuran file gambar tanpa menurunkan kualitasnya melalui kompresi. Dengan begitu, gambar dapat dimuat dalam halaman website tanpa menyebabkan loading karena ukurannya yang kecil.

2. Menggunakan Plugin Optimasi Gambar

Plugin optimasi gambar juga dapat digunakan dalam mengatasi website yang lemot. Anda dapat menggunakan smush dalam mengompres dan mengoptimalkan gambar pada konten website Anda.
Plugin optimasi gambar menawarkan beberapa fitur seperti kompresi gambar tanpa menghilangkan kualitasnya, proses otomatis optimasi dan pemindahan meta data yang tidak dibutuhkan.

3. Mengoptimasi Tema Website

Cara mempercepat loading website dengan mengoptimasi tema website yang perlu dilakukan adalah memilih ukuran file tema yang kecil atau ringan. Tema dengan ukuran yang kecil akan mempengaruhi kecepatan loading website karena memiliki kode yang lebih sederhana.

Selain itu, Anda juga dapat menghapus fitur yang sudah tidak diperlukan lagi. Terutama fitur yang tidak sesuai dengan tujuan website Anda. Dengan begitu, akan mengurangi beban server dan berhasil mempercepat proses loading website.

4. Menggunakan CDN

Penggunaan CDN adalah cara mempercepat loading website paling cerdas. Dengan menggunakan CDN, konten akan disimpan pada server dan tersebar di berbagai lokasi yang dapat diakses oleh pengguna di seluruh dunia.

Pengguna tidak akan merasa menunggu lama dalam mencari informasi di jaringan internet karena konten tersimpan di dalam server. Konten akan terunduh otomatis oleh pengguna dan ditampilkan pada halaman website dalam waktu singkat ini akan menambah pengalaman pengunjung situs.

5. Memperbarui Versi PHP

Memperbarui versi PHP sangat dianjurkan karena dapat membuat kinerja website lebih cepat dan peningkatan kecepatan eksekusi skrip PHP. Selain itu, pembaruan versi PHP dinilai membawa keamanan yang lebih baik dan juga dapat mengatasi kerentanan. Dengan begitu, Anda akan terhindar dari eksploitasi penyerang sehingga website akan menjadi lebih aman.

6. Mengurangi Permintaan HTTP

Menggabungkan berkas CSS dan JavaScript menjadi cara paling efektif dalam mengurangi permintaan HTTP yang masuk. Namun, untuk menjaga keamanan dan mudah dipelihara, pastikan Anda menjaga kode agar tetap tersusun rapi.

Selain itu, Anda dapat mengumpulkan berkas yang sudah tidak digunakan dan menghapusnya dalam mengurangi HTTP untuk mencegah loading website. Anda juga dapat menggunakan plugin caching untuk menyimpan salinan HTTP.

Lazy Load

7. Menggunakan Teknik Lazy Loading

Lazy loading merupakan teknik yang digunakan untuk memuat gambar pada saat diperlukan. Hal ini memungkinkan gambar-gambar tersebut tidak akan dimuat pada saat membuka halaman website pertama kali melainkan gambar akan dimuat secara perlahan pada saat pengguna mencari konten dalam bentuk gambar.

Penggunaan teknik lazy loading ini dapat menurunkan jumlah permintaan HTTP, menghemat bandwidth dan juga mengoptimalkan kinerja website. Dengan begitu, pengguna akan terbebas dari proses loading dan menciptakan website yang lebih responsif.

8. Menggunakan Teknik Minification

Teknik minification merupakan teknik untuk mengurangi file CSS dan JavaScript dengan menghilangkan karakter yang tidak diperlukan seperti spasi, baris kosong hingga karakter tambahan. Pengurangan karakter ini dapat mengurangi file CSS dan JavaScript secara signifikan.

Selain itu, teknik minification berkontribusi dalam mempercepat proses loading website karena ukuran file yang kecil. Meskipun demikian, kualitas dari konten yang muncul pada tampilan website tidak akan berkurang.

Melalui cara mempercepat loading website di atas, Anda dapat mengatasi permasalahan loading website. Selain itu, Anda juga dapat menurunkan tingkat bounce rate (tingkat pentalan), meningkatkan pengalaman pengguna situs bahkan dapat meningkatkan peringkat SEO.

Mau Berkarir Di bidang Digital Marketing Yang memahi Tentang SEO Performance ?

Course-Net didukung dengan coach bersertifikat dapat dijadikan sebagai internet solution provider dalam mengetahui cara mempercepat loading website dan mengetahui berbagai layanannya. Dengan mempelajari skill SEO di kursus digital marketing Course-Net, Anda bisa melakukan hal diatas dengan mudah, Sehingga loading website akan menjadi lebih cepat. Jangan lewatkan kesempatannya dan daftarkan diri Anda sekarang!

Belajar IT di Course-Net, Sampai bisa!

Masih Ga percaya ? Di Course-Net kamu Belajar Langsung Oleh Coach Praktisi Aktif Berpengalaman

Share: