course-net
Search
Close this search box.

Augmented Reality Adalah: Pengertian, Cara Kerja , Jenis & Contohnya

Minet

January 31, 2023

Augmented Reality Adalah: Pengertian, Cara Kerja , Jenis & Contohnya

Augmented Reality Adalah: Pengertian, Cara Kerja , Jenis & Contohnya – Apakah Anda familiar dengan teknologi yang disebut Augmented Reality? Sebenarnya teknologi ini seringkali dijumpai di kehidupan sehari-hari misalnya saat menggunakan aplikasi yang terpasang di smartphone.

Augmented Reality (AR) adalah ? Mungkin ini terdengar seperti teknologi di masa depan yang tidak berlaku di masa kini. Apakah hal tersebut fakta? Nyatanya, saat ini banyak orang yang berlomba-lomba untuk mengembangkan teknologi AR sehingga tidak heran apabila Anda menjumpai teknologi ini di zaman sekarang.

Apa Itu Augmented Reality ? Augmented Reality Adalah Fitur Yang Saat Ini Dibutuhkan

Pengertian Augmented Reality

Augmented Reality Adalah: Pengertian, Cara Kerja , Jenis & Contohnya

Augmented Reality adalah sebuah teknologi yang mendapatkan penggabungan real-time pada konten digital yang diciptakan oleh komputer dan dunia nyata (real). Teknologi ini mengizinkan para pengguna untuk melihat objek virtual 2D atau 3D yang diproyeksi pada dunia nyata.

Pada intinya, Augmented Reality merupakan teknologi yang dapat menyisipkan informasi pada dunia maya dan menampilkannya ke dunia nyata menggunakan bantuan webcam komputer, kacamata khusus, dan kamera.

Cara Kerja Teknologi Augmented Reality

Teknologi AR dapat ditampilkan di berbagai perangkat mobile. Pada prosesnya, perangkat mobile berperan sebagai output device yang dapat memberikan informasi berupa gambar, video, model 3D dan animasi. Kemudian para pengguna bisa melihat hasilnya berupa cahaya buatan yang terkesan alami.

Teknologi ini bekerja menggunakan Simultaneous Localization and Mapping (SLAM), pengukur kedalaman, dan sensor. Dalam proses ini, Augmented Reality tentunya tidak terlepas dari berbagai komponen pendukung antara lain sebagai berikut.

Kamera dan sensor

Kamera dan sensor berfungsi untuk mengkolektifkan data berupa informasi yang berkolaborasi dengan pengguna kemudian dikirimkan untuk diproses.

perangkat ponsel mempunyai kemampuan memeriksa lingkungan serta data yang didapatkan. Selain itu juga berfungsi untuk menemukan barang fisik serta menghasilkan objek 3D.

Refleksi

Untuk para pengguna gadget, apabila diteliti lagi maka terdapat cermin yang berfungsi untuk membantu mata sehingga bisa melihat gambar virtual.

Beberapa gadget mempunyai variasi cermin yang ditekuk sedangkan gadget lainnya mempunyai cermin sisi ganda yang berfungsi memantulkan cahaya pada kamera dan mata pengguna.

Proyeksi

Proses ini juga mengacu pada proyektor kecil, misalnya AR yang dapat digunakan untuk mengambil informasi dari sensor. Kemudian memproyeksikan konten yang telah terkomputerisasi ke permukaan untuk bisa dilihat.

Meskipun demikian, sistem yang menggunakan komponen ini belum sepenuhnya dirancang ke dalam alat.

Jenis-Jenis Teknologi

Jenis-Jenis Teknologi

Ternyata AR mempunyai beberapa jenis sekaligus metode karena hal ini menyesuaikan proses pengaplikasiannya. Adapun beberapa jenis Augmented Reality yang saat ini masih digunakan yaitu sebagai berikut.

Marker Based

Marker based sering disebut dengan image recognition karena membutuhkan objek visual khusus sekaligus kamera untuk memindai.

Jenis teknologi AR ini dapat digunakan untuk menghitung orientasi dan posisi marker sehingga bisa memposisikan konten. Dengan begitu maka marker dapat menampilkan animasi digital yang bisa dilihat oleh pengguna.

Markerless

Jenis Augmented Reality ini memiliki pengguna yang cukup luas karena menggunakan teknologi GPS. Teknologi ini dapat digunakan sebagai kompas digital pengukur kecepatan, bahkan menjadi akselerometer yang tertanam di perangkat. Fungsinya yaitu menyediakan data sesuai dengan lokasi yang dikunjungi.

Jenis teknologi Augmented Reality yang satu ini merupakan yang paling mudah ditemukan di berbagai perangkat smartphone yang didukung oleh fitur pendeteksian lokasi atau GPS. Adapun fungsi umumnya yaitu untuk aplikasi seluler berbasis lokasi dan untuk memetakan arah.

Project Based

Untuk jenis Augmented Reality project Based Ini cara kerjanya dengan melakukan proyeksi cahaya buatan pada permukaan yang nyata. Untuk beberapa kasus, teknologi ini memungkinkan para penggunanya untuk berinteraksi.

Bentuknya seperti hologram yang sering dilihat pada film genre sci-fi seperti Star Wars dan Marvel. Project Based Augmented Reality ini bisa berguna untuk melakukan deteksi interaksi antar pengguna atau user melalui perubahan.

Superimposition Based

Jenis Augmented Reality yang satu ini memiliki keunggulan sebagai pengganti dari tampilan asli dengan menggunakan augmented. Bisa dilihat penuh maupun sebagian dan dari sinilah jenis Augmented Reality Superimposition Based mempunyai peran yang penting untuk proses tersebut.

Perangkat yang Men-Support Augmented Reality

Setelah Anda mengetahui Apa itu Augmented Reality, cara kerja, dan jenis-jenisnya, selanjutnya Anda juga perlu untuk mengetahui perangkat apa saja yang mendukung penggunaan AR.

Meskipun dianggap sebagai teknologi masa depan, tetapi di era digital saat ini banyak perangkat modern Augmented Reality yang berkembang. Misalnya perangkat genggam atau Google Glass.

Adapun beberapa kategori perangkat yang mensuport Augmented Reality yaitu sebagai berikut.

Mobile Devices

Perangkat mobile device dalam hal ini yaitu smartphone dan tablet. Kedua perangkat tersebut merupakan yang paling cocok dan banyak digunakan untuk teknologi Augmented Reality mobile apps. Misalnya untuk aplikasi olahraga, bisnis, game, dan jejaring sosial.

Special Augmented Reality Devices

Perangkat selanjutnya yang mendukung Augmented Reality yaitu special AR devices. Perangkat ini dirancang secara khusus untuk AR experiences yang lebih baik.

Misalnya Head-Up Display (HUD) yang berfungsi mentransfer data dengan tampilan yang transparan ke tampilan yang bisa diterima oleh pengguna.

Ar Glasses

Anda mungkin sudah pernah mendengar perangkat ini yang serupa dengan Google Glass, Meta 2 Glasses, Laster See-Thru, dan lain-lain.

Keunggulan dari perangkat ini yaitu dapat menampilkan pemberitahuan dari smartphone Anda. Selain itu juga bisa membantu Anda dalam sektor perakitan, akses konten tanpa menggenggam, dan lain-lain.

VRD

Virtual Retinal Displays merupakan jenis perangkat yang menghasilkan gambar menggunakan sinar laser ke mata manusia. Hal ini bertujuan untuk menampilkan gambar yang memiliki kontras tinggi atau terang dan resolusi tinggi. Namun sistem ini masih dalam tahap untuk penggunaan uji coba.

Baca Juga : Artificial Intelligence Adalah : Definisi AI , Cara Kerja & Contohnya

Contoh Pengaplikasian

Kini teknologi Augmented Reality sudah mulai dikembangkan dan diterapkan di berbagai bidang. Untuk contoh Augmented Reality yang saat ini dijumpai yaitu sebagai berikut.

Game

Tentu sudah tidak asing lagi bahwa game saat ini banyak yang menggunakan teknologi AR, misalnya game Pokemon GO.

Pada game ini memiliki daya tarik tersendiri karena menggunakan konsep yang menggabungkan dunia nyata dengan karakter Pokemon sehingga para pengguna Seolah-olah berada di dunia Pokemon.

Jejaring Sosial

Saat ini sosial media merupakan bidang yang paling terdampak dari adanya teknologi AR. Teknologi ini kerap kali digunakan di platform Instagram, bahkan hampir semua pengguna Instagram dapat menggunakan filter yang menarik dan menghibur.

Medis

Selain itu, teknologi AR juga sudah diterapkan dalam dunia medis sebagai pelatihan medis untuk para tenaga medis. Misalnya berupa aplikasi dan peralatan operasi maupun peralatan kesehatan lainnya.

Seperti halnya sebuah klinik yang berada di Clleveland, Case Western Reserve University, para siswa dapat menggunakan headset AR untuk belajar seluk-beluk anatomi dengan jelas.

Broadcasting

AR juga digunakan dalam dunia broadcasting seperti siaran cuaca dan acara lainnya. Apabila ada tayangan acara televisi yang berkualitas dari sisi objek visualnya maka bisa disimpulkan bahwa acara tersebut telah memanfaatkan teknologi AR.

Belajar tentang teknologi Augmented Reality tentu sangat menarik dan menantang, apalagi teknologi ini masih terbilang baru mulai populer dan dikembangkan. Bagi Anda yang ingin lebih jauh belajar tentang teknologi AR, maka bisa mengikuti kelas khusus di Course-Net sehingga Anda dapat memahami seluk beluk teknologi AR hingga bagaimana praktik penerapannya.

Mau Belajar IT Bareng Coach Praktisi Ahli ? Yuk Konsultasi Dengan Tim Konsultan Kami

Belajar di Course-Net! Dapatkan skill langsung oleh coach praktisi ahli yang berpengalaman dibidangnya. Gratis Re-Coaching selamanya tanpa BATAS. Segera cek jadwal kelas terdekat.

Artikel Lainnya

Facebook
Twitter
LinkedIn
Pinterest
Tumblr
Telegram
WhatsApp
Email
Print

Subscribe Sekarang!

Dapatkan berita & artikel terbaru seputar IT Gratis!