course-net
Search
Close this search box.

Flutter : Apa Itu Flutter ? Fungsi Dan Tempat Belajar Flutter

Minet

February 29, 2024

Flutter : Apa Itu Flutter ? Fungsi Dan Tempat Belajar Flutter

Dalam membuat aplikasi yang menarik di berbagai platform, Kini menjadi lebih mudah dilakukan, Salah satunya dengan menggunakan Flutter. Lalu apa itu Flutter ? Flutter merupakan sejenis framework yang bisa digunakan untuk membantu anda dalam membuat aplikasi mobile.

Beberapa perusahaan seperti Alibaba, Ebay Dan BMW, menggunakan aplikasi ini dalam pembuatan mobile app. Tidak heran bila banyak developer aplikasi mulai tertarik untuk mencoba.

Sebelum anda mencobanya, Ada baiknya pelajari dahulu pengertian , kelebihan hingga kekurangan dari framework Flutter di dalam artikel ini.

Apa Itu Flutter ?

Flutter merupakan platform yang digunakan developer untuk membuat aplikasi multiplatform hanya hanya digunakan satu basis coding. Aplikasi yang digunakan ini bisa dipakai berbagai platform baik itu mobile android, iOS, Web Maupun Desktop.

fluter memiliki dua komponen penting yaitu Software Development Kit (SDK) dan juga framework user interface. Flutter merupakan platform open source dan gratis. Jika anda ingin menggunakan. Anda perlu mempelajari Dart. Berbeda dengan framework front-end pada umumnya yang menggunakan JavaScript sebagai bahasa pemrograman.

Flutter diluncurkan pada Desember 2018, dan sebenarnya telah dikembangkan oleh Google sejak 2015 lalu pada tahun 2019. Popularitas bahasa pemrograman ini mulai meroket dan banyak developer berbondong bondong menggunakan Flutter.

Baca Juga : Apa Itu Framework : Pengertian, Fungsi, Jenis Dan Contohnya

Berkembangnya Flutter , Tak lain karena kemudahan yang ditawarkan. Ada banyak aplikasi Flutter yang tampil di Google Play Store dan App Store, Misalnya Hamilton, Alibaba, Google Ads.

Bagaimana cara Flutter membantu pengembangan aplikasi?

Flutter menyederhanakan proses pembuatan UI yang konsisten dan menarik untuk aplikasi di enam platform yang didukungnya.

Karena Flutter adalah kerangka kerja pengembangan lintas platform, pertama-tama kita akan membandingkannya dengan pengembangan native. Kemudian, kita dapat menyorot fitur yang unik untuk Flutter.

Pengembangan aplikasi native dibandingkan dengan pengembangan aplikasi lintas platform

Mengodekan aplikasi untuk satu platform tertentu, seperti iOS, disebut pengembangan aplikasi native. Sebaliknya, pengembangan aplikasi lintas platform adalah membangun aplikasi untuk banyak platform dengan basis kode tunggal.

Pengembangan aplikasi native

Karena developer membuat kode untuk platform tertentu dalam pengembangan aplikasi native, mereka memiliki akses penuh ke fungsionalitas perangkat native. Hal ini umumnya mengarah pada performa dan kecepatan yang lebih tinggi dibandingkan dengan pengembangan aplikasi lintas platform.

Di sisi lain, jika Anda ingin meluncurkan aplikasi di banyak platform, pengembangan aplikasi native memerlukan lebih banyak kode dan developer. Selain biaya ini, pengembangan aplikasi native dapat mempersulit peluncuran di platform yang berbeda secara bersamaan dengan pengalaman pengguna yang konsisten. Di sinilah kerangka kerja pengembangan aplikasi lintas platform seperti Flutter dapat berguna.

Pengembangan aplikasi lintas platform

Pengembangan aplikasi lintas platform memungkinkan developer menggunakan satu bahasa pemrograman dan satu basis kode untuk membangun aplikasi bagi berbagai platform. Jika Anda merilis aplikasi untuk beberapa platform, pengembangan aplikasi lintas platform lebih hemat dan memakan waktu lebih sedikit dibandingkan pengembangan aplikasi native.

Proses ini juga memungkinkan developer menciptakan pengalaman yang lebih konsisten bagi pengguna di seluruh platform.

Pendekatan ini dapat memiliki kelemahan dibandingkan dengan pengembangan aplikasi native, termasuk akses terbatas ke fungsionalitas perangkat native. Namun, Flutter memiliki fitur yang membuat pengembangan aplikasi lintas platform lebih lancar dan berperforma tinggi.

Keuntungan Flutter

Berikut adalah hal yang membuat Flutter menonjol sebagai kerangka kerja pengembangan lintas platform:

  • Performa yang mendekati aslinya. Flutter menggunakan bahasa pemrograman Dart dan dikompilasi menjadi kode mesin. Perangkat host memahami kode ini sehingga memastikan performa yang cepat dan efektif.
  • Rendering yang cepat, konsisten, dan dapat disesuaikan. Alih-alih mengandalkan alat rendering khusus platform, Flutter menggunakan pustaka grafis Skia sumber terbuka milik Google untuk me-render UI. Keuntungan ini memberi pengguna visual yang konsisten, apa pun platform yang digunakan untuk mengakses aplikasi.
  • Alat yang ramah developer. Google membuat Flutter dengan mengutamakan pada kemudahan penggunaan. Dengan alat seperti hot reload, developer dapat melihat seperti apa perubahan kode tanpa kehilangan status. Alat lain seperti pemeriksa widget memudahkan dalam memvisualisasikan dan memecahkan masalah tata letak UI.

Apa bahasa pemrograman yang digunakan oleh Flutter?

Flutter menggunakan bahasa pemrograman sumber terbuka Dart, yang juga dikembangkan oleh Google. Dart dioptimalkan untuk membangun UI, dan banyak kekuatan Dart digunakan di Flutter.

Misalnya, salah satu fitur Dart yang digunakan di Flutter adalah keamanan nol suara. Keamanan nol suara milik Dart mempermudah pendeteksian bug umum yang disebut kesalahan nol. Fitur ini mengurangi waktu yang dihabiskan developer untuk pemeliharaan kode dan memberi lebih banyak waktu untuk fokus membangun aplikasi mereka.

Kelebihan Dibandingkan Aplikasi Lainnya

Masih ragu dalam menggunakan Flutter, Disini kami akan mencoba untuk menjelaskan kepada anda tentang kelebihan Flutter.

1. Pengembangan Aplikasi Lebih Cepat Dan Mudah

Alasan pertama karena tersedianya fitur fitur yang membantu proses pengembangan jadi lebih mudah dan cepat. Flutter menyediakan user interface widget yang di kembangkan oleh Google dengan kualitas coding yang tinggi. Widget ini bisa di kustomiasi dengan mudah, tanpa perlu menulis coding dari nol.

Flutter juga memiliki fitur Hot Reload yang akan menampilkan hasil coding dengan kilat. Jadi anda bisa eksperimen menambahkan fitur dan memperbaiki bug lebih cepat. Selain itu, tak perlu menguasai bahasa lain untuk membuat aplikasi di platform yang berbeda. Cukup memanfaatkan widget yang disediakan, Anda bisa membuat aplikasi untuk Android dan Ios Dalam sekali waktu.

2. Custom User Interface Yang Menarik

Selain memudahkan developer memuat aplikasi, juga menawarkan tampilan user inteface aplikasi yang menarik. Anda bisa memanfaatkan koleksi widget untuk aplikasi tampilan, seperti layout, navigasi, animasi, style lama hingga pengaturan tampilan scrolling.

Menariknya widget tersebut bisa anda kustomisasi sesuai dengan kebutuhan anda. Jadi anda bisa membuat tampilan aplikasi yang unik dan mudah.

3. Performa Seperti Aplikasi Native

Performa aplikasi yang dihasilkan tak kalah dari aplikasi native. Sebab flutter mengkombinasikan kode aplikasi native dan mesin render yang sangat canggih. Hasil aplikasi tetap bisa ditampilkan dengan baik di berbagai platform.

Tak hanya tampilan desain yang menarik, Performa untuk transisi, scrolling, loading data pun tetap optimal di segala platform. Aplikasi ini juga menyediakan beberapa tools seperti, Performance Overlay, Widget Rebuild tracker, DevTools Memory dan lainnya.

4. Biaya Pengembangan Hemat

Seperti yang sudah kita ketahui bahwa Flutter adalah proses pembuatan aplikasi multiplatform. Itu artinya proses pengembangan bisa lebih efisien. Jadi anda tidak perlu membuat aplikasi dua kali yang berbeda.

Ditambah dengan banyaknya fitur yang tersedia memudahkan developer membuat aplikasi. Jadi mereka bisa menghemat tenaga, waktu dan biaya lebih banyak. Hal Inilah salah satu alasan developer menyerbu framwork ini.

Kekurangan

Karena  Flutter adalah framework yang masih terbilang baru, Ada beberapa kekurangan yang juga perlu anda ketahui. Untuk mengantisipasinya berikut ini :

1. Library Pihak Ketiga Belum Banyak

Flutter adalah teknologi baru yang mulai naik daun. Karena keberadaannya yang masih baru, Komunitas developernya masih berkembang. Alhasil, Resouce code atau library yang dimiliki juga masih sedikit. Library ini adalah sekumpulan fungsi coding yang bisa anda pakai ulang untuk memudahkan pembuatan aplikasi.

2. Aplikasi Yang Di Hasilkan Berukuran Besar

Performa aplikasi dikembangkan memang cukup stabil. Namun Aplikasi tersebut cenderung “BERAT” atau memiliki file yang besar. Sebagai perbandingan ukuran aplikasi sederhana berupa ” Hello World” di aplikasi native hanya sektar 500-an KB. Sementara di Framwork ini bisa mencapai 4,7 MB.

3. Perlu Belajar Bahasa Pemrograman Baru

Untuk menggunakan Aplikasi Ini, Anda perlu mempelajari bahasa pemrograman baru yaitu Dart. bahasa dart ini juga belum terlalu populer dan meski mulai banyak digunakan oleh para Developer.

Jika anda telah menguasai bahasa pemrograman Java atau C#, Anda tidak akan terlalu kesulitan dalam mempelajari Dart. Aplikasi ini juga telah membuat video tutorial di Channel Youtubenya.

Baca Juga : Install Flutter: Tutorial Untuk Windows, Mac & Linux Untuk Pemula

Mau Belajar ? Yuk Kursus Di Course-Net

Flutter adalah framework yang digunakan untuk membuat aplikasi multiplatform. Baik itu aplikasi Android, iOS, Aplikasi web maupun Desktop. Anda mau handal menggunakan Framework yang satu ini ? Anda tidak memiliki Backgroud IT ? Tidak Usah Khawatir. Course-Net akan membantu anda dengan senang hati untuk membimbing anda belajar flutter.

Cukup anda mengisi form dibawah ini , customer service kami akan membantu anda. Anda bisa mengikuti kursus yang tersedia di Course-Net.

Semoga Informasi yang kami berikan kepada anda, Semoga artikel ini dapat membantu anda dalam menggunakan aplikasi ini.

Mau Belajar IT Bareng Coach Praktisi Ahli ? Yuk Konsultasi Dengan Tim Konsultan Kami

Belajar di Course-Net! Dapatkan skill langsung oleh coach praktisi ahli yang berpengalaman dibidangnya. Gratis Re-Coaching selamanya tanpa BATAS. Segera cek jadwal kelas terdekat.

Artikel Lainnya

Facebook
Twitter
LinkedIn
Pinterest
Tumblr
Telegram
WhatsApp
Email
Print

Subscribe Sekarang!

Dapatkan berita & artikel terbaru seputar IT Gratis!