Proses analisis data pada sebuah perusahaan itu sangat penting dan semua itu didasarkan pada metode pengumpulan data yang dilakukan. Memahami metodenya sangat penting untuk bisa mengetahui cara pengumpulannya dan juga kategori data yang didapatkan dari pengumpulannya itu. Berikut ini kami akan jelaskan mengenai metode dan juga 5 metode yang paling sering digunakan untuk mengumpulkan data.
Deskripsi Metode dalam Pengumpulan Data
Deskripsi metode pengumpulan data itu sebenarnya meliputi cara yang dipakai untuk mengumpulkan, mengukur sampai dengan menganalisis awal data. Data ini sudah pasti harus dilakukan melalui sumber yang akurat untuk bisa menjamin data yang didapatkan itu benar dan akurat. Ini menjadi langkah awal dalam serangkaian proses analisis data yang sangat penting bagi sebuah perusahaan.
Pengumpulan data nantinya mungkin akan bisa menjadi solusi atau jawaban dari permasalahan yang mungkin muncul dalam sebuah bisnis. Selain itu pengumpulan data juga bisa menjadi dasar dalam membaca tren yang mungkin terjadi untuk mengambil keputusan bisnis yang tepat. Jadi pengumpulan data harus dilakukan dengan benar dan akurat, sehingga bisa menjadi acuan yang tepat juga.
Proses pengumpulan data juga memerlukan identifikasi data untuk memahami jenis data, karena jenis data yang berbeda tentu peruntukkannya pun berbeda. Metode pengumpulan data sendiri sebenarnya terbagi menjadi 2 yakni kuantitatif dan juga kualitatif dengan data yang berbeda. Jadi penentuan metode dalam pengumpulan data sendiri memang penting dipikirkan dan disesuaikan dengan kebutuhan datanya.
Pengumpulan Data Kuantitatif
Jenis data kuantitatif tentunya membutuhkan metode yang berbeda dengan kualitatif, karena jenis datanya itu memang berbeda. Data kuantitatif lebih kepada data mengenai kuantitas dari sesuatu misalnya penjualan, produksi, dan distribusi produk pada sebuah bisnis. Data kuantitatif sendiri biasanya akan menjadi acuan dalam proses produksi dan juga menjadi bahan evaluasi bagi perusahaan.
Berikut ini jenis metode pengumpulan data kuantitatif yang terbagi menjadi 3 jenis dan masing-masing memiliki fungsi yang berbeda.
1. Time
Time series ini menjadi metode untuk pengumpulan data kuantitatif dengan interval waktu yang sama untuk mengetahui tren tertentu. Jadi kalian akan mengumpulkan data kuantitatif dalam interval waktu tertentu dan dilakukan dengan menggunakan pola tertentu. Data kuantitatif yang dikumpulkan ini akan bisa membantu perusahaan memperkirakan tren permintaan produk pada jangka waktu tertentu.
2. Smoothing
Smoothing adalah sebuah teknik yang digunakan ketika metode time series itu tidak bisa menunjukkan pola yang jelas. Biasanya teknik ini akan menghilangkan beberapa noise atau data yang tidak penting untuk bisa menunjukkan pola penting pada data. Teknik Smoothing ini memang sangat membantu proses analisis data nantinya ketika jumlah data yang dikumpulkan itu sangat besar.
Metode pengumpulan data Smoothing ini akan sangat cocok digunakan market analisis yang membantu proses identifikasi perubahan ekonomi.
3. Barometric
Metode barometric digunakan untuk membaca tren dengan kondisi dan juga perkembangan yang terjadi pada masa kini. Sebagai contoh adanya barometric indikator ekonomi saat ini dengan bisnis yang kalian miliki, barometric ini akan sangat membantu membaca tren bisnis masa depan. Perusahaan jadi tahu berapa permintaan produk jenis tertentu pada waktu dan area tertentu.
Pengumpulan Data Kualitatif
Data kualitatif merupakan data yang tidak bisa diukur dengan menggunakan angka, dan dalam bisnis data seperti itu juga dibutuhkan. Metode pengumpulan data kualitatif sendiri cukup banyak, namun memang sangat berbeda dengan data kuantitatif. Jadi biasanya membutuhkan waktu yang jauh lebih lama untuk mengumpulkan data kualitatif dibandingkan dengan data kuantitatif untuk kualitas data yang lebih baik.
Pengumpulan data kualitatif sendiri memiliki beberapa metode yang biasa digunakan, mulai dari yang sederhana sampai yang rumit. Mulai dari observasi, interview, data historis, sampai melakukan survei untuk mendapatkan data seperti pola perilaku dan lain sebagainya. Untuk bisa mendapatkan data kualitatif tidak hanya dengan mengumpulkan data, karena harus diproses terlebih dahulu untuk mendapatkan datanya.
Jadi nantinya setelah melakukan observasi atau interview kalian harus kumpulkan data dan proses analisis dulu untuk mendapatkan data kualitatif. Metode pengumpulan data untuk jenis kualitatif itu memang lebih panjang, karena harus ada proses analisis dari ribuan data terlebih dahulu.
5 Metode Populer Pengumpulan Data
Ada 5 metode pengumpulan data yang memang sangat populer dan banyak digunakan untuk bisa mendapatkan data yang dibutuhkan perusahaan. Berikut ini kami akan jelaskan kelima metode untuk mengumpulkan data tersebut.
1. Observasi
Observasi merupakan metode yang mungkin membutuhkan waktu lama untuk bisa mendapatkan data yang tepat untuk kemudian dianalisis. Observasi adalah sebuah metode dengan mencatat secara sistematis dan juga melakukan pengamatan mengenai tingkah laku dari sesuatu. Pengamatan ini bisa dilakukan kepada perilaku manusia, perubahan ekonomi, sampai dengan tren kinerja perusahaan.
Teknik observasi ini akan memunculkan data tren yang akan sangat membantu perusahaan atau bisnis untuk bisa berkembang. Perusahaan bisa mengambil langkah yang terbaik mulai dari produksi, distribusi, sampai dengan marketing yang akan dilakukan perusahaan.
2. Interview
Interview merupakan teknik mendapatkan keterangan secara langsung dari koresponden dengan bertanya jawab secara langsung. Ini merupakan teknik yang bisa mengetahui secara lebih mendalam bukan hanya pola perilaku saja tapi juga pandangan dan pola pikir. Metode pengumpulan data adalah kunci penting, semakin lengkap dan mendalam tentunya akan membuat analisis akan jauh lebih mudah dan akurat.
3. Dokumentasi
Dokumentasi merupakan metode pengumpulan data yang dilakukan melalui arsip seperti buku, foto, tulisan, dan lain sebagainya. Kalian tidak perlu melakukan observasi secara langsung apabila mempergunakan dokumentasi yang sudah ada sebelumnya, jadi mengambil data yang sudah ada. Kalian tetap bisa mendapatkan data yang dibutuhkan melalui dokumentasi ini dan bisa kalian kumpulkan dari beberapa arsip yang sudah ada.
4. Kuesioner
Kuesioner merupakan metode untuk mengumpulkan data dalam jumlah yang besar, karena bisa dilakukan dengan sangat cepat. Jadi kalian akan memberikan angket berisi berbagai pertanyaan yang harus dijawab oleh responden yang ditunjuk sesuai dengan kategori yang diinginkan. Kalian bisa mendapatkan data yang spesifik sesuai yang dibutuhkan oleh perusahaan dengan cara ini.
5. Studi Literatur
Studi literatur berdasarkan penelitian atau buku yang membahas topik tertentu untuk bisa mendapatkan data yang dibutuhkan. Biasanya membutuhkan sumber yang terpercaya untuk bisa mengumpulkan data melalui studi literatur, supaya data yang didapatkan memang akurat. Kalian mungkin perlu menuliskan sumber literatur yang digunakan bila ingin mengumpulkan data dengan cara ini.
Metode pengumpulan data penting untuk dipelajari dengan baik supaya bisa mengumpulkan data dengan efektif dan juga cepat. Kalian bisa pelajari metodenya di CourseNet yang jelas materinya lengkap dan mudah dipahami dengan beragam tutorial yang jelas. Segera daftarkan diri untuk mendapatkan kelasnya.
