course-net
Search
Close this search box.

Network Engineer: Pengertian, Tugas, Skill dan Salary

Minet

March 18, 2022

Network Engineer: Pengertian, Tugas, Skill dan Salary

Memiliki profesi sebagai Network Engineer bisa menjadi pilihan utama yang layak untuk dipertimbangkan untuk berkarir di bidang teknologi dan informasi. Umumnya perusahaan akan membutuhkan peran dari profesi tersebut untuk melakukan pengelolaan dan memastikan jaringan yang di pakai di perusahaan tetap berjalan dengan stabil. Berikut MinNet akan ulas secara mendalam tentang profesi tersebut yang mulai banyak diminati kalangan muda.

Apakah Profesi Network Engineer Menjanjikan?

Apakah Profesi Network Engineer Menjanjikan?

Saat ini kebutuhan internet menjadi satu hal yang akrab dipakai oleh berbagai kalangan masyarakat. Nah dibalik kemudahan dan kenyamanan penggunaan internet yang digunakan oleh Kita setiap hari ada peran seorang insinyur jaringan.

Network engineer adalah sebuah profesi yang memiliki tugas untuk membangun sebuah jaringan internet yang terdapat di sebuah satu organisasi, lembaga atau perusahaan. Pastinya Network Engineer memiliki tugas yang berbeda dengan cyber security engineer.

Tugas mereka meliputi tugas untuk melakukan desain, penerapan internet dan melakukan perawatan serta pemeliharaan supaya jaringan internet bisa digunakan dengan mudah serta lancar tanpa kendala apapun.

Saat ini, profesi tersebut dibutuhkan sesuai dengan jangkauan bisnis yang membutuhkannya. Khusus untuk jenis bisnis yang berskala kecil serta tak membutuhkan jaringan yang banyak maka umumnya akan membutuhkan peran insinyur jaringan yang bekerja sama dengan jabatan dukungan IT.

Profesi ini merupakan sebuah peran dan tanggung jawab yang lebih khusus yang mana tugasnya meliputi beberapa hal seputar jaringan internet yaitu router, server, switch dan firewall.

Tugas Pokok Network Engineer

Tugas Pokok Network Engineer

Seseorang yang memiliki profesi sebagai seorang Network Engineer akan memiliki tugas dan peran yang terbilang penting serta sangat besar.

Dimana secara tidak langsung pekerjaan ini akan menjadi tumpuan dari sebuah perusahaan untuk semua hal yang berkaitan dengan kebutuhan teknologi dan informasi. Berikut adalah beberapa tugas dari profesi insinyur jaringan.

1. Desain jaringan

Tugas insinyur jaringan yang pertama adalah melakukan desain jaringan yang dikenal dengan sebutan network architecture. Pada tahapan ini, mereka akan membuat sebuah kerangka untuk komponen organisasi, fisik dan konfigurasi secara fungsional yang dilakukan pada setiap jaringan yang digunakan.

Dan terutama untuk setiap pegawai baru, diwajibkan untuk membuat penjelasan secara detail dan terperinci tentang produk serta layanan yang mereka gunakan dalam menangani jaringan tersebut. Tujuannya adalah untuk mencatat dan mendata semua hal mengenai jaringan yang dipakai lengkap beserta kualitas yang dimilikinya.

2. Mendukung pemanfaatan jaringan

Bahwa semua orang yang memiliki profesi ini harus bisa memiliki pemahaman secara mendasar tentang jaringan internet, proses instalasi dan konfigurasi yang dilakukan. Semua tugas tersebut tentunya akan diperlukan untuk melakukan pengelolaan database serta server yang dimiliki oleh perusahaan tempatnya bekerja.

3. Memandu pengadaan logistik

Bisa melakukan efisiensi anggaran untuk pengadaan logistik menjadi satu hal penting yang bisa dilakukan oleh seorang insinyur jaringan. Maka dari itu, meski memiliki tugas sebagai seorang insinyur jaringan namun acapkali didaulat untuk ikut serta memandu proses pengadaan kebutuhan barang dan perlengkapan. Salah satu diantaranya adalah dengan mendapatkan referensi kontraktor yang siap menyediakan pengadaan perlengkapan jaringan dalam jumlah besar dengan harga yang bersaing.

4. Menyediakan jaringan yang efisien dan aman

Dalam hal ini tugas seorang insinyur jaringan adalah untuk menyediakan jaringan yang efisien dan aman sehingga memadai untuk dimanfaatkan oleh semua orang yang ada di perusahaan. Sehingga seorang insinyur jaringan harus bisa memiliki inovasi dan kreasi untuk menciptakan jaringan yang aman dan efisien semaksimal mungkin.

Tanggung Jawab yang Dimiliki Seorang Network Engineer

Tanggung Jawab Seorang Network Engineer

Perlu diketahui bahwa seorang Network Engineer memiliki sebuah tanggung jawab yang tak bisa dikatakan sepele atau ringan. Hal itu juga yang membuat banyak perusahaan merasa kesulitan untuk menemukan tenaga kerja yang berkualifikasi untuk jabatan insinyur jaringan untuk mereka. Beberapa tanggung jawab dari seorang insinyur jaringan diantaranya adalah sebagai berikut.

  • Bertanggung jawab untuk melakukan pemasangan, membuat konfigurasi serta untuk mendukung alat jaringan termasuk di dalamnya seperti akselerator WAN, server proxy, router, DHCP, router dan DNS.
  • Mencari tahu apa yang terjadi ketika terjadi kesalahan dalam sebuah jaringan.
  • Melaporkan status jaringan secara update dan berkala pada pemegang kebijakan yang berwenang.
  • Membuat rancangan dan melakukan penerapan atas jalan keluar untuk jaringan yang baru atau dengan tujuan untuk memperbaiki jaringan yang sebelumnya mengalami kerusakan.
  • Melakukan pengadaan dan penyediaan perlengkapan jaringan atau menjadi sub kontraktor yang ikut berperan dalam prosedur instalasi jaringan.
  • Melakukan upaya untuk membuat kinerja jaringan menjadi lebih optimal dengan cara memantau dan mencari solusi terbaik secara kontinu.
  • Berupaya untuk selalu memperbarui perlengkapan jaringan yang siap untuk diubah ke firmware yang lebih baru sistemnya.

Daftar Keahlian atau Skill yang Dibutuhkan Network Engineer

Daftar Keahlian atau Skill yang Dibutuhkan Network Engineer

Untuk menjadi seorang Network Engineer maka ada beberapa keahlian yang harus dimiliki agar supaya pekerjaan, tugas dan tanggung jawab yang dimilikinya bisa diselesaikan dengan benar. Berikut daftar hard skill dan soft skill untuk seorang insinyur jaringan.

Daftar hard skill untuk seorang insinyur jaringan yaitu:

1. Paham tentang keamanan jaringan

Bahwa sebuah jaringan harus memiliki firewall yang tangguh, kuat dan aman sehingga tak mudah dibobol oleh pihak lain. Jaringan dalam sebuah perusahaan tentunya memuat berbagai data penting, baik itu milik perusahaan maupun para pengguna jaringan yang ada.

Untuk menjaga agar data tersebut aman maka jaringan harus memiliki tingkat keamanan yang tinggi yang harus diupayakan oleh seorang insinyur jaringan.

2. Memiliki pemahaman tentang internet of things

Saat ini internet of thing menjadi bagian penting dalam sektor kehidupan manusia. Dan seorang insinyur jaringan harus bisa memanfaatkan jaringan internet untuk semua bidang kehidupan secara sinergi dan berkesinambungan.

3. Memahami bahasa pemrograman

Seorang Network Engineer juga harus bisa memahami bahasa pemrograman karena akan menemui lebih banyak jaringan yang memiliki fungsi otomatis. Selain itu dibutuhkan pemahaman tersendiri tentang jenis jaringan yang menggunakan layanan open source networking.

4. Paham konsep pengaturan bandwith

Pengaturan bandwith yang ada di sebuah perusahaan akan ditentukan dengan seberapa banyak kebutuhan bandwidth untuk keperluan operasional perusahaan dan untuk kepentingan karyawan. Seorang insinyur jaringan harus bisa memenuhi kebutuhan tersebut secara memadai sehingga jaringan bisa digunakan dengan baik.

5. Paham proses routing

Seorang insinyur jaringan juga harus memiliki ilmu yang memadai tentang routing. Tujuannya adalah agar supaya memungkinkan untuk melakukan proses berbagi printer atau file antar pengguna yang tergabung dalam jaringan tersebut.

6. Paham tentang DNS

Bahwa DNS atau domain name system menjadi satu hal penting yang harus dipahami insinyur jaringan. DNS berperan penting dalam sistem operasi jaringan yang terhubung langsung ke internet. Jika DNS mengalami eror atau mati maka insinyur jaringan harus pandai mencari alternatif penggantinya.

Daftar Soft Skill untuk Network Engineer

Adapun untuk keahlian lainnya atau yang disebut sebagai soft skill untuk seorang insinyur jaringan adalah sebagai berikut.

  • Memiliki perhatian yang cukup terperinci khususnya pada saat mengatasi masalah jaringan yang cukup sulit untuk diselesaikan.
  • Memiliki kemampuan untuk memecahkan masalah.
  • Memiliki keahlian untuk bisa berkomunikasi dengan baik dan benar.
  • Memiliki keterampilan untuk melakukan perencanaan dan organisasi dalam pekerjaan.
  • Mampu untuk melakukan adaptasi dengan teknologi yang baru yang setiap waktunya terus mengalami pembaruan.

Peluang Jenjang Karir dan Penghasilan Network Engineer

Peluang Jenjang Karir dan Penghasilan Network Engineer

Menurut informasi yang terbaru, estimasi penghasilan atau gaji seorang Network Engineer adalah berkisar antara Rp.5.000.000,- hingga Rp.12.000.000,- per bulannya.

Meskipun begitu, rentang dan kisaran gaji network engineer akan disesuaikan dengan besaran Upah Minimum Regional atau UMR yang ada di wilayah tersebut. Sehingga bisa saja antara satu daerah dengan daerah yang lainnya memiliki kisaran penghasilan dengan jumlah yang berbeda.

Disamping itu, faktor tingkat pendidikan, pengalaman, reputasi perusahaan sampai pada skala proyek yang ditangani juga akan turut mempengaruhi besarnya penghasilan yang didapatkan.

Untuk jenjang karir yang ditawarkan oleh profesi insinyur jaringan ini terbagi menjadi 3 kelompok yaitu :

1. Insinyur jaringan tingkat junior

Mereka yang sudah berprofesi sebagai insinyur jaringan yang masuk ke tingkat junior adalah yang memiliki pengalaman kurang lebih selama 2 tahun bekerja.

2. Insinyur jaringan tingkat senior

Adalah untuk insinyur jaringan yang sudah memiliki pengalaman kerja di perusahaan besar kurang lebih selama 2 hingga 10 tahun lamanya.

3. Insinyur jaringan tingkat manager

Diberikan pada pegawai pada posisi insinyur jaringan yang memiliki pengalaman kerja lebih dari 10 tahun lamanya di perusahaan yang kredibel.

Jenjang karier untuk profesi ini akan ditentukan hingga pada batasan tertentu, terutama untuk ukuran organisasi perusahaan dimana Anda bekerja serta ruang lingkup yang dimiliki sistem teknologi informasi yang ada di dalamnya.

Segera setelah Anda mendapatkan pengalaman yang cukup, selanjutnya bisa melaju ke jenjang berikutnya yaitu ke manajer jaringan senior dan manajemen jaringan. Untuk itulah mengapa beberapa insinyur jaringan lebih cenderung untuk memilih mengembangkan karir mereka ke fungsi TI yang lain namun masih memiliki hubungan langsung dengan pihak manajemen atau klien.

Untuk mereka yang mengawali karir mereka di posisi teknisi help desk terkadang bisa melaju sukses pada posisi insinyur jaringan menuju ke jaringan senior yang akhirnya berujung pada posisi kontrol jaringan.

Posisi ini memiliki peran yang penting yaitu dalam pengambilan keputusan, saran mengenai strategi yang akan datang. Meski peluang karir di profesi insinyur jaringan terlihat cukup menjanjikan, namun menurut beberapa informasi lowongan network engineer ini kurang menjanjikan khususnya di negara Indonesia.

Di Indonesia dalam jenjang karir profesi ini memang terbilang tidak memiliki visioner. Beberapa Diantaranya mengambil peluang ini, Tapi yang terjadi mereka berada di posisi dalam waktu berkerja yang sangat panjang.

Sehingga banyak yang menyarankan untuk mengambil posisi CCNA network engineer di perusahaan asing atau yang ada di luar negeri jika menginginkan jenjang karier yang menjanjikan.

Itulah beberapa ulasan dan informasi tentang profesi Network Engineer. Semoga bisa memberikan tambahan pengetahuan untuk Anda.

Mau Belajar IT Bareng Coach Praktisi Ahli ? Yuk Konsultasi Dengan Tim Konsultan Kami

Belajar di Course-Net! Dapatkan skill langsung oleh coach praktisi ahli yang berpengalaman dibidangnya. Gratis Re-Coaching selamanya tanpa BATAS. Segera cek jadwal kelas terdekat.

Artikel Lainnya

Facebook
Twitter
LinkedIn
Pinterest
Tumblr
Telegram
WhatsApp
Email
Print

Subscribe Sekarang!

Dapatkan berita & artikel terbaru seputar IT Gratis!