Home >

Bagaimana Urutan Warna Kabel LAN Straight dan Cross Sesuai Standar?

Thursday, 18 July 2024 5:30 PM

urutan warna kabel lan

Kabel LAN atau Local Area Network adalah sebuah komponen penting dalam Jaringan Komputer yang berfungsi untuk menghubungkan perangkat seperti komputer, router, dan switch. Kabel LAN ini terdiri dari 8 warna kabel tertentu mulai dari Oranye, Biru, Hijau, Cokelat, Putih-Oranye-Putih-Biru, Putih-Hijau, Putih-Oranye, dan Putih-Coklat.

Memahami tentang urutan warna kabel LAN ini menjadi sangat krusial untuk memastikan koneksinya telah tepat dan menghasilkan kinerja jaringan yang optimal. Artikel ini akan memandu Anda memahami urutan warna kabel LAN, baik untuk kabel straight maupun cross, sesuai standar yang berlaku.

Baca Juga: Topologi Tree Adalah: Pengertian, Kelebihan & Kekurangan Beserta Contohnya

Apa itu Kabel LAN dan Pentingnya Urutan Warna Kabel LAN

Sebelum menuju pembahasan urutan warnanya, Anda harus mengetahui apa itu kabel LAN. Kabel LAN (Local Area Network) adalah kabel yang digunakan untuk menghubungkan perangkat-perangkat dalam jaringan lokal agar dapat berkomunikasi dan berbagi data. Jenis kabel LAN yang paling umum digunakan ini adalah kabel UTP (Unshielded Twisted Pair).

Jika Anda perhatikan, kabel LAN memiliki urutan warnanya sendiri yang tidak hanya sekadar estetika, melainkan menyesuaikan standar untuk menentukan bagaimana data ditransmisikan melalui kabel. Setiap warna memiliki peran spesifik dalam pengiriman sinyal data dan listrik. Kesalahan pengurutan ini dapat menyebabkan sejumlah dampak yang merugikan untuk Anda sebagai penggunanya.

Perbedaan Kabel Straight dan Cross

Sebelum mempelajari urutan warna kabel LAN yang benar, penting bagi Anda untuk memahami perbedaan mendasar antara dua jenis kabel yang umum digunakan, yaitu: 

Kabel Straight

Kabel jenis straight adalah jenis kabel LAN yang paling umum digunakan untuk menghubungkan perangkat yang berbeda jenis, seperti komputer ke switch, router, atau modem. Ciri khas yang dimiliki oleh kabel ini adalah urutan warna yang antara kedua ujungnya.

Fungsi kabel straight utamanya adalah sebagai sebuah jembatan penghubung dalam jaringan sehingga memungkinkan perangkat-perangkat tersebut dapat berkomunikasi dan berbagi data.

Kabel Cross

Sementara itu, kabel jenis cross digunakan untuk menghubungkan perangkat yang sejenis, seperti komputer ke komputer atau switch ke switch. Kabel ini memiliki susunan warna yang berbeda di ujungnya yang berguna untuk pertukaran sinyal pengiriman dan penerimaan.

Untuk kegunaannya, fungsi kabel cross adalah menciptakan jalur komunikasi langsung antar perangkat, memungkinkan transfer file dan berbagi sumber daya tanpa memerlukan perantara.

Urutan Warna Kabel Straight dan Cross dan Langkahnya

Terdapat dua standar utama untuk urutan warna kabel LAN, yaitu T568A dan T568B. Keduanya memiliki urutan yang sedikit berbeda, namun tetap valid dan dapat digunakan. Berikut inilah urutan kabel straight sesuai dengan kedua panduan tersebut:

Urutan Warna Kabel Straight Sesuai Standar T568A dan T568B

Seperti yang dikatakan sebelumnya, urutan kabel straight mematuhi dua jenis standar dalam urutan warnanya, yaitu T568A dan T568B. Berikut inilah perbedaan mendasarnya:

Urutan Warna T568A

Urutan kabel straight LAN yang ini penting digunakan pada saat memasang konektor RJ45 pada kabel Ethernet, terutama jika Anda membuat kabel straight-through yang menghubungkan perangkat yang berbeda (misalnya, komputer ke switch atau router). Urutan warna kabel T568A adalah sebagai berikut:

  1. Putih-Hijau
  2. Hijau
  3. Putih-Oranye
  4. Biru
  5. Putih-Biru
  6. Oranye
  7. Putih-Coklat
  8. Coklat

Urutan Warna T568B

Urutan ini merupakan standar yang paling umum digunakan saat membuat kabel straight-through Ethernet. Penting untuk mengikuti urutan yang benar agar koneksi jaringan berfungsi dengan baik. Perbedaan utama antara T568A dan T568B terletak pada posisi pasangan hijau dan oranye yang terbalik. Urutan warna kabel T568B adalah sebagai berikut:

  1. Putih-Oranye
  2. Oranye
  3. Putih-Hijau
  4. Biru
  5. Putih-Biru
  6. Hijau
  7. Putih-Coklat
  8. Coklat

Urutan Warna Kabel Cross Sesuai Standar

Perbedaan utama antara kabel straight dan kabel cross adalah pada ujung 2. Pada kabel cross, pasangan putih-hijau dan hijau ditukar dengan pasangan putih-oranye dan oranye. Kabel cross digunakan untuk menghubungkan dua perangkat sejenis secara langsung, seperti komputer ke komputer atau switch ke switch. Kabel cross memiliki urutan warna yang berbeda di kedua ujungnya. Berikut adalah urutan warna kabel cross:

Ujung 1:

  • Putih-Oranye
  • Oranye
  • Putih-Hijau
  • Biru
  • Putih-Biru
  • Hijau
  • Putih-Coklat
  • Coklat

Ujung 2:

  • Putih-Hijau
  • Hijau
  • Putih-Oranye
  • Biru
  • Putih-Biru
  • Oranye
  • Putih-Coklat
  • Coklat

Persiapan Membuat Kabel LAN Straight dan Cross

Dalam membuat atau menyusun kabel LAN dengan urutan warna pada kabel yang sesuai, Anda membutuhkan panduan persiapannya, baik dari peralatan maupun langkah-langkah yang harus Anda terapi:

Alat dan Bahan yang Dibutuhkan

  1. Kabel UTP (Unshielded Twisted Pair): Pilih kabel UTP dengan kategori sesuai kebutuhan Anda (misalnya, Cat5e atau Cat6). Panjang kabel sesuaikan dengan jarak antara perangkat yang akan dihubungkan.
  2. Konektor RJ45: Konektor RJ45 adalah konektor standar yang digunakan untuk kabel Ethernet. Pastikan Anda memiliki konektor RJ45 yang sesuai dengan kategori kabel UTP Anda.
  3. Tang Crimping RJ45: Tang crimping digunakan untuk memasang konektor RJ45 pada kabel UTP dengan benar dan aman.
  4. Cable Stripper (Opsional): Cable stripper akan memudahkan Anda untuk mengupas lapisan luar kabel UTP tanpa merusak kabel di dalamnya. Namun, Anda juga bisa menggunakan pisau atau gunting kecil dengan hati-hati.
  5. Cable Tester (Opsional): Cable tester digunakan untuk menguji apakah kabel yang Anda buat berfungsi dengan baik.

Langkah-langkah Membuat Kabel Straight LAN

  1. Kupas Kabel: Kupas lapisan luar kabel UTP sekitar 2-3 cm dari ujung kabel. Anda bisa menggunakan cable stripper atau pisau/gunting kecil dengan hati-hati.
  2. Luruskan dan Urutkan Kabel: Luruskan kabel-kabel di dalam lapisan pelindung dan urutkan sesuai dengan standar masing-masing kabel straight dan cross.
  3. Potong Kabel: Potong ujung kabel yang telah diurutkan agar rata dan sejajar.
  4. Masukkan Kabel ke Konektor: Masukkan kabel yang telah diurutkan ke dalam konektor RJ45 hingga ujung kabel menyentuh bagian depan konektor. Pastikan setiap kabel masuk ke dalam jalur yang sesuai di konektor.
  5. Crimping Konektor: Gunakan tang crimping RJ45 untuk menekan konektor ke kabel. Pastikan Anda menekan konektor dengan kuat menggunakan tang crimping agar terpasang dengan aman dan mencegah kabel terlepas.
  6. Ulangi Langkah untuk Ujung Kabel Lainnya: Ulangi langkah 1-5 untuk ujung kabel yang lainnya.
  7. Uji Kabel (Opsional): Jika Anda memiliki cable tester, gunakan untuk menguji apakah kabel berfungsi dengan baik.

 

Keuntungan Menggunakan Kabel Straight dan Cross

Baik kabel straight maupun cross, keduanya memiliki keuntungannya masing-masing. Inilah keuntungan kabel straight dan cross yang dimaksud:

Kelebihan Kabel Straight

Kabel straight menjadi pilihan utama yang dapat Anda gunakan untuk menghubungkan perangkat berbeda jenis dalam jaringan LAN. Kesederhanaan pembuatan dan identifikasinya membuat jenis kabel LAN ini menjadi pilihan populer dalam jaringan rumah dan kantor. Tak hanya itu, kabel ini dapat memastikan konektivitas yang lancar antara komputer, router, switch, dan perangkat jaringan lainnya.

Kelebihan Kabel Cross

Di sisi lain, kabel cross, dengan susunan warna kabel yang berbeda di setiap ujungnya memungkinkan koneksi langsung antar perangkat sejenis tanpa perantara switch atau hub. Fleksibilitasnya terlihat dalam skenario seperti menghubungkan dua komputer untuk berbagi file atau menghubungkan dua switch untuk memperluas jangkauan jaringan. Hal ini menjadikannya sebagai solusi praktis dalam berbagai situasi.

Apa yang Terjadi Jika Urutan Kabel Salah?

Urutan warna kabel yang berbeda dengan standar dapat menimbulkan masalah konektivitas yang cukup mengganggu. Koneksi dapat tidak terdeteksi sama sekali, atau sering terputus-putus dan tidak stabil begitu terdeteksi.

Selain itu, kecepatan transfer data akan melambat secara drastis atau menjadi tidak konsisten sehingga dapat menghambat aktivitas online Anda. Bahkan, kesalahan susunan kabel ini dapat menyebabkan gangguan pada seluruh jaringan, mempengaruhi perangkat lain yang terhubung, dan menimbulkan masalah yang lebih serius.

Bagaimana Cara Memeriksa Kabel LAN yang Sudah Dipasang?

Untuk memeriksa apakah kabel LAN sudah terpasang dengan benar, Anda dapat menggunakan kabel tester. Alat ini akan mengirimkan sinyal melalui kabel dan menunjukkan apakah semua koneksi berfungsi dengan baik. Jika Anda tidak memiliki kabel tester, Anda dapat mencoba menghubungkan perangkat seadanya dan melihat apakah sudah berhasil terkoneksi.

Tingkatkan Skill Networking Anda sebagai Professional Network Engineer Bersama Course-Net

Dengan memahami urutan warna kabel LAN, Anda dapat memastikan bahwa kabel ini dapat terpasang dengan benar dan memberikan jaringan yang berfungsi optimal. Mencoba mendalami pemahaman tentang LAN adalah sebuah langkah awal yang penting untuk membangun karir sebagai network engineer

Untuk itu, Anda bisa memilih untuk mendaftarkan diri ke Kursus Bootcamp Jaringan Komputer melalui program Kursus CCNA (Cisco Certification Network Associate) yang disediakan oleh Course-Net, company yang sudah mendapatkan Cisco Certified.

Course-Net sudah dipercaya oleh lebih dari 100.000 IT People,  dan kami menjadi satu-satunya tempat pelatihan IT di Indonesia yang memenangkan sebanyak 4 kali penghargaan internasional. Dengan bergabung bersama Course-Net, Anda juga akan dijamin belajar sampai bisa, karena ada fasilitas Free Life-Time Re-Coaching! Bayar sekali, belajar berkali-kali. Mari jadi bagian dari visi Course-Net untuk menciptakan 1 juta IT Talent!

Cek website course-net.com sekarang!

Artikel Terkait

Jaringan 5G Siap Meluncur Tahun Ini

Jaringan 5G Siap Meluncur Tahun Ini – Setelah melewati berbagai proses peninjauan, jaringan 5G bakal memulai debutnya tahun ini. Operator telekomunikasi Amerika Serikat, AT&T dan

Read More »

Tags

Facebook
Twitter
LinkedIn
Pinterest
Tumblr
Telegram
WhatsApp
Email
Print

Subscribe Sekarang!

Dapatkan berita & artikel terbaru seputar IT Gratis!

Mau Berkarir Di Bidang Networking? Tapi Ga Punya Basic IT

Kursus di Course-Net, Anda akan didampingi langsung oleh Coach Praktisi Aktif kelas Dunia yang sudah berpengalaman lebih dari 5 tahun. 100.000++ ORANG DARI LEVEL MAHASISWA, STAFF, MANAGER, HINGGA BUSINESS OWNER TELAH BERGABUNG BERSAMA DI COURSE-NET INDONESIA DAN TERUS BERTAMBAH! Jadi Kapan giliran Anda ikut kursus di Course-Net?