Apa itu Amazon Web Services (AWS)? Pelajari Layanan Komputasi Cloud Oleh Amazon

Sebagai raksasa di dunia teknologi yang telah merevolusi cara bisnis dan individu mengelola dan memanfaatkan infrastruktur IT, Amazon Web Services atau AWS terus-menerus memberikan inovasi dan layanan yang luas.

Setiap hari, AWS mendorong batasan teknologi, menawarkan alat dan layanan yang mempermudah pengguna untuk mencapai tujuan mereka dengan cara yang belum pernah ada sebelumnya. 

AWS memungkinkan bisnis dari berbagai ukuran dan industri untuk berinovasi lebih cepat, mengurangi biaya TI, dan meningkatkan skalabilitas dengan cara yang belum pernah ada sebelumnya. Pelajari selengkapnya di sini.

Apa itu Komputasi Cloud / Cloud Computing?

Sebelum kita membahas lebih lanjut tentang AWS, ada baiknya IT People untuk memahami terlebih dahulu bagian penting dari AWS, yaitu cloud computing.

Cloud computing adalah model penyediaan layanan komputasi yang memungkinkan pengguna mengakses dan menggunakan sumber daya komputasi, seperti server, penyimpanan, basis data, jaringan, perangkat lunak, dan analitik, melalui internet. 

Alih-alih mengelola dan mengoperasikan infrastruktur fisik mereka sendiri, pengguna dapat menyewa atau memesan sumber daya ini dari penyedia layanan cloud sesuai kebutuhan. 

Baca Juga: Tipe Cloud Computing Berdasarkan Layanan dan Jenisnya

Apa itu Amazon Web Services (AWS)?

Komputasi cloud di AWS adalah pilihan paling populer dan komprehensif di dunia yang disediakan oleh Amazon. 

AWS menawarkan layanan dan solusi berbasis cloud yang memungkinkan bisnis dan individu mengembangkan, menyimpan, dan mengelola aplikasi serta infrastruktur IT dengan cara yang lebih efisien dan scalable. 

Kategori Layanan Amazon Web Service 

AWS menawarkan berbagai layanan yang dibagi ke dalam beberapa kategori untuk memenuhi berbagai kebutuhan teknologi dan bisnis. Kategori utama yang tersedia pada layanan AWS, antara lain:

Komputasi 

• Amazon EC2 (Elastic Compute Cloud): Menyediakan server virtual untuk menjalankan aplikasi.
• AWS Lambda: Layanan komputasi tanpa server yang menjalankan kode sebagai respons terhadap peristiwa.
• AWS Elastic Beanstalk: Layanan untuk mempermudah deployment dan skala aplikasi web.

Penyimpanan 

• Amazon S3 (Simple Storage Service): Layanan penyimpanan objek yang scalable.
• Amazon EBS (Elastic Block Store): Penyimpanan blok yang digunakan dengan EC2.
• Amazon Glacier: Penyimpanan arsip berbiaya rendah untuk data yang jarang diakses.

Basis Data 

• Amazon RDS (Relational Database Service): Layanan basis data terkelola untuk database relasional.
• Amazon DynamoDB: Database NoSQL yang cepat dan fleksibel.
• Amazon Redshift: Layanan gudang data yang scalable dan cepat.

Jaringan

• Amazon VPC (Virtual Private Cloud): Mengatur lingkungan jaringan virtual yang terisolasi.
• AWS Direct Connect: Koneksi jaringan khusus antara pusat data dan AWS.
• Amazon Route 53: Layanan DNS web yang scalable dan sangat tersedia.

Machine Learning 

• Amazon SageMaker: Platform untuk membangun, melatih, dan mengerahkan model machine learning.
• AWS Rekognition: Layanan analisis gambar dan video.
• Amazon Lex: Layanan untuk membangun antarmuka percakapan menggunakan suara dan teks.

Analitik 

• Amazon EMR (Elastic MapReduce): Layanan terkelola untuk memproses data besar.
• Amazon Kinesis: Layanan untuk pemrosesan streaming data real-time.
• Amazon QuickSight: Layanan intelijen bisnis dan visualisasi data.

Internet of Things (IoT)

• AWS IoT Core: Platform untuk menghubungkan perangkat IoT ke cloud.
• AWS IoT Greengrass: Menjalankan komputasi lokal, pengiriman pesan, dan sinkronisasi data untuk perangkat yang terhubung.
• AWS IoT Analytics: Layanan untuk analisis data IoT.

Alasan Memilih Platform Komputasi Cloud dengan AWS

Memilih platform komputasi cloud dengan AWS menawarkan berbagai keuntungan yang bisa membantu bisnis dan individu mengoptimalkan operasi mereka. Berbagai alasan mengapa banyak perusahaan memilih AWS adalah sebagai berikut:

Skalabilitas dan Fleksibilitas

AWS memungkinkan bisnis untuk meningkatkan atau mengurangi sumber daya sesuai dengan kebutuhan tanpa investasi besar dalam infrastruktur fisik. 

Hal ini memungkinkan perusahaan untuk menyesuaikan kapasitas mereka secara dinamis sesuai dengan permintaan.

Inovasi dan Kecepatan

AWS menyediakan alat dan layanan yang mendukung pengembangan dan pengiriman aplikasi dengan cepat.

Dengan infrastruktur dan alat pengembang yang canggih, bisnis dapat berinovasi lebih cepat dan membawa produk ke pasar dengan lebih efisien.

Keandalan dan Ketersediaan

Platform AWS menawarkan infrastruktur global yang sangat andal dengan banyak pusat data yang tersebar di berbagai wilayah geografis.

Hal tersebut membantu memastikan ketersediaan tinggi dan pemulihan kegagalan yang kuat, menjaga aplikasi dan layanan tetap berjalan tanpa gangguan.

Efisiensi Biaya

AWS menggunakan model pembayaran berdasarkan penggunaan (pay-as-you-go), yang berarti bisnis hanya membayar untuk sumber daya yang digunakan.

Dengan model pembayaran seperti itu, Anda dapat mengurangi biaya awal dan memungkinkan penghematan biaya yang signifikan, terutama bagi perusahaan yang membutuhkan fleksibilitas dalam pengelolaan anggaran IT.

Keamanan

AWS menawarkan berbagai fitur keamanan canggih, termasuk enkripsi data, kontrol akses granular, dan pemantauan berkelanjutan untuk mendeteksi dan merespons ancaman. AWS juga mematuhi berbagai standar kepatuhan internasional dan industri, memberikan kepercayaan tambahan kepada pelanggan.

Baca Juga: 7 Manfaat dan Risiko Penggunaan Cloud Storage dari Sisi Keamanan

Gaji AWS Cloud Engineer di Indonesia Tahun 2024

Pada tahun 2024, gaji seorang AWS Cloud Engineer di Indonesia berkisar antara Rp 7.000.000 hingga Rp 25.000.000 per bulan, tergantung pada pengalaman dan sertifikasi yang dimiliki.

Gaji ini bisa meningkat seiring bertambahnya pengalaman dan kualifikasi profesional. 

AWS Cloud Engineers juga bisa mendapatkan tunjangan tambahan dan bonus berdasarkan kebijakan perusahaan yang mempekerjakan.

Tertarik Untuk Menjadi AWS Cloud Engineer?

Sebagai seorang AWS Cloud Engineer, Anda akan memegang peran penting dalam mengelola dan mengoptimalkan infrastruktur berbasis cloud yang dapat membantu perusahaan mencapai efisiensi operasional yang lebih tinggi.

Profesi ini menuntut kemampuan teknis yang mendalam dan pemahaman yang kuat tentang layanan AWS serta cara mengintegrasikannya dengan sistem yang ada.

Tidak ketinggalan diperlukan juga penguasaan keterampilan praktis seperti pemantauan, pemeliharaan, dan peningkatan performa sistem cloud untuk sukses dalam bidang ini. 

Jika Anda tertarik untuk memulai karier sebagai AWS Cloud Engineer, bergabunglah dengan Kursus Bootcamp Cloud Engineer  di Course-Net. 

Sejak berdiri pada tahun 2015, Course-Net telah membimbing para talenta muda dengan sistem pembelajaran offline yang inovatif dan berbasis industri, di bawah arahan praktisi aktif berpengalaman yang memiliki lebih dari lima tahun pengalaman dan prestasi tingkat dunia. 

Di Course-Net, Anda akan mendapatkan materi yang lebih berfokus pada praktik daripada teori, memastikan Anda siap langsung terjun ke dunia kerja setelah lulus.