Contoh Algoritma dan Penggunaannya dalam Hidup Sehari-hari – Anda yang sedang belajar atau membuat program tentu akan sangat akrab dengan algoritma. Terlebih, algoritma merupakan upaya pemecahan masalah secara sistematis. Meskipun akrab digunakan dalam dunia komputer, namun contoh algoritma dapat kita temukan dalam aktivitas sehari-hari, lho!
Contoh Algoritma Yang Bisa Kamu Terapkan
Algoritma dalam Kehidupan Sehari-hari
Membiasakan diri untuk menggunakan pola pikir algoritma sudah pasti akan membuat seseorang menjadi terlatih berpikir secara kritis dan terukur sistematis. Terlebih, pola pikir seperti ini juga dapat meningkatkan proses analisis guna menghindarkan diri dari kesalahan.
Algoritma juga menjadi salah satu panduan untuk membuat langkah sistematis sehingga dapat memperkecil error. Untuk semakin meningkatkan pemahaman terhadap algoritma, berikut beberapa contoh algoritma yang bisa Anda temukan, terutama dalam hidup dan aktivitas sehari-hari.
1. Membuat mie instan goreng
Siapa nih yang suka membuat mie instan? Nah, tanpa disadari, jika kita melakukan langkah-langkah atau petunjuk yang sesuai, maka tandanya kita sudah menggunakan langkah-langkah dan pemikiran algoritma. Berikut algoritma yang biasa digunakan dalam proses pembuatan mie instan goreng.
- Buka kemasan mie
- Seduh dengan air panas di panci
- Diamkan selama beberapa menit sampai mie mengembang
- Sembari menunggu, tuangkan semua bumbu ke piring
- Jika mie sudah matang, tiriskan air
- Campurkan bumbu dengan mie goreng
- Taburkan bawang goreng
- Setelah merata, mie siap disantap
2. Komplain ke customer service e-commerce
Sebagai pengguna laman atau aplikasi e-commerce, tentunya wajar kalau Anda akan melakukan komplain apabila ada hal-hal yang mengganggu atau tidak sesuai dengan kebutuhan. Berikut contoh algoritma dalam kehidupan sehari hari yang terjadi apabila ada seorang pelanggan yang komplain ke channel customer service dalam sebuah e-commerce.
- Memastikan masalah yang Anda hadapi
- Menghubungi pihak customer service melalui channel yang disediakan (telepon, chat)
- Tim CS akan merespon keluhan pelanggan
- Jika dibutuhkan, Anda akan diminta untuk melakukan pengecekan ulang dari masalah yang dikomplain
- Tidak jarang, ditawarkan juga sejumlah kompensasi sesuai dengan ketentuan e-commerce
3. Proses audit perusahaan
Audit merupakan hal yang wajar dan lazim dilakukan dalam suatu perusahaan. Tujuannya tentu saja untuk memeriksa kelengkapan, ketepatan, hingga berbagai hal yang berkaitan dengan operasional perusahaan. Ada berbagai macam audit yang kerap dilakukan, namun jika dituliskan dalam bentuk algoritma, berikut contoh alur yang dapat digunakan.
- Penjadwalan audit oleh pemilik perusahaan
- Melakukan audit pada bagian atau divisi yang dibutuhkan
- Apabila cocok atau sesuai, hasil audit akan dikirimkan
- Jika tidak cocok, akan dilakukan sistem koreksi sebelum pengiriman ulang
- Setelah selesai, dilakukan perbaruan jadwal audit berikutnya
Algoritma Flowchart
Penggunaan contoh algoritma flowchart juga menjadi salah satu penyajian struktur yang dapat disajikan secara sistematis. Penggambarannya dilakukan menggunakan langkah-langkah atau prosedur menggunakan simbol tertentu.
1. Pengertian
Flowchart merupakan penggambaran sistematis mengenai langkah-langkah atau urutan prosedur menggunakan beberapa simbol. Jika sebelumnya dilakukan penjabaran langkah-langkah menggunakan urutan kata-kata, maka flowchart bisa menjadi pilihan jika Anda ingin menunjukkan langkah-langkah secara lebih mudah dibaca.
Dalam pembuatannya, flowchart program tidak memerlukan rumus atau patokan yang benar-benar mutlak. Terlebih, flowchart merupakan penggambaran hasil pemikiran seseorang dalam menganalisis suatu masalah yang akan diubah menjadi suatu program komputer.
Umumnya, flowchart disusun sebagai contoh algoritma adalah yang dapat membantu programmer untuk memecahkan masalah dalam segmen yang lebih kecil. Simbol dalam flowchart juga memiliki fungsi tersendiri guna mendesain dan merepresentasikan suatu program.
2. Komponen flowchart
Jika Anda pernah melihat sebuah flowchart, dapat diketahui jika ada beberapa simbol dan komponen yang sering digunakan. Mulai dari simbol oval, belah ketupat, jajar genjang, dan sebagainya. Bukan tanpa alasan, semuanya memiliki arti tersendiri. Berikut beberapa komponen flowchart yang biasa digunakan.
3. Contoh flowchart
Gambar di atas merupakan salah satu contoh algoritma flowchart yang bisa digunakan untuk sejumlah situasi, termasuk dalam kehidupan sehari-hari. Umumnya, seseorang akan menggunakan deskripsi terlebih dahulu sebelum membuat flowchart, gunanya tentu saja untuk memudahkan pengaturan flowchart. Dari gambar di atas, berikut contoh flowchart untuk melihat cara menyalakan komputer.
Algoritma Pseudocode
Penyajian contoh algoritma dengan pseudocode menggunakan kode yang tampilannya mirip dengan bahasa pemrograman. Dengan kata lain, bentuknya tidak sama dengan flowchart di atas, bahkan menggunakan bahasa yang sifatnya lebih umum dan mudah dipahami.
1. Pengertian Pseudocode
Secara umum, pseudocode merupakan kode yang ditulis menggunakan algoritma, namun tidak terbatas dan terikat oleh sebuah bahasa pemrograman. Jenis algoritma ini masuk ke dalam bahasa tiruan yang mirip dengan pemrograman sehingga cocok dipelajari bagi Anda yang ingin menjadi seorang programmer.
Adapun tujuan dari penulisan pseudocode yakni untuk memudahkan kita dalam menyelesaikan suatu masalah yang sedang dihadapi, terlebih jika dibandingkan dengan bahasa pemrograman, pseudocode disusun dengan notasi yang sistematis. Berikut cara penulisan contoh algoritma pseudocode yang seringkali digunakan.
Judul {Berisi Judul Algoritma} Deskripsi {Berisi Deklarasi Variabel atau Konstantan} Implementasi {Berisi Inti Algoritma}
2. Cara dan Contoh Penulisan Pseudocode
Penulisan pseudocode harus diawali dengan judul, lalu diisi dengan deskripsi atau deklarasi yang mencakup variabel dan konstanta. Pada bagian akhir, isi dengan implementasi yang berisi inti dari penulisan algoritma tersebut.
- Bagian judul
Bagian ini senantiasa diawali dengan kata “program” yang kemudian diikuti oleh nama algoritma. Umumnya, nama algoritma terdiri dari satu kata sehingga jika ada dua kata atau lebih disatukan (spasi ditiadakan) - Bagian deklarasi
Bagian ini dipakai untuk mendefinisikan variabel yang dimiliki oleh sebuah algoritma. Dalam pemrograman komputer sendiri ada beberapa variabel seperti bilangan bulat, desimal, pecahan, dan sebagainya. - Bagian isi
Sesuai namanya, bagian ini merupakan inti utama jalannya suatu algoritma. Terdiri dari kumpulan perintah yang berupa runtutan, kondisional, hingga perulangan untuk berbagai kepentingan.
Itulah beberapa hal terkait pengertian dan contoh algoritma yang perlu dipahami jika Anda ingin menjadi seorang programmer atau bahkan untuk keperluan logika sehari-hari. Nah, jika tertarik dengan algoritma dan ingin mendalaminya lebih jauh, tidak ada salahnya jika Anda mulai mencari kursus algoritma terbaik.
Platform Course-Net menjadi salah satu program kursus pemrograman dan komputer paling banyak direkomendasikan. Segera registrasi pada program yang Anda inginkan, dan jadilah profesional pada bidang yang Anda geluti tersebut!