Keamanan pada perangkat Internet of Things (IoT) menjadi isu yang semakin krusial di era digital ini. IoT Security menghadapi berbagai tantangan keamanan seperti kerentanan perangkat lunak dan ancaman terhadap privasi pengguna.

Dengan semakin banyaknya perangkat terhubung ke cloud, standar keamanan ketat menjadi kebutuhan mendesak. Banyak solusi telah dikembangkan untuk mengatasi tantangan ini, namun masih ada kesenjangan yang perlu diatasi.

Memastikan perangkat IoT tetap aman dari serangan cyber membutuhkan pendekatan holistik yang mencakup penguatan keamanan perangkat lunak, penerapan standar keamanan yang ketat, dan perlindungan privasi yang kuat.

Baca Juga: Peran Data Science Pada Penerapan Internet Of Things (IoT)

Apa itu IoT Security?

IoT Security (Internet of Things) mencakup semua upaya untuk melindungi perangkat IoT dan infrastruktur terkait dengan serangan cyber. Infrastruktur IoT sedniri mencakup jaringan, perangkat keras, dan perangkat lunak yang saling terhubung.

Tantangan keamanan yang dimaksud adalah kerentanan perangkat lunak, serangan terhadap keamanan secom (security communication), dan perlindungan terhadap privasi pengguna.

Pentingnya IoT Security tidak hanya untuk menjaga kerahasiaan data tetapi juga untuk memastikan bahwa perangkat IoT dapat beroperasi dengan aman dan efisien dalam ekosistem yang semakin terhubung secara digital. 

Alasan Mengapa IoT Security itu Penting?

Keamanan Internet of Things (IoT) menjadi krusial mengingat rentan yang dimilikinya terhadap serangan siber, yang dapat mengancam organisasi secara menyeluruh:

• Perangkat IoT seringkali memiliki fitur keamanan yang terbatas dan tidak terenkripsi, membuatnya rentan terhadap akses tidak sah.
• Kehadiran perangkat IoT yang tidak terdeteksi oleh sistem keamanan siber standar memperburuk situasi.
• Banyak dari perangkat IoT ini tidak dikenal oleh tim IT, meningkatkan potensi celah keamanan.
• Setiap titik koneksi pada perangkat IoT memiliki risiko akses yang dapat diretas oleh penyerang, memungkinkan mereka merespons ancaman dengan cepat dan efektif.

IoT Security harus diperkuat dengan deteksi peralatan terkoneksi secara efektif, pemahaman mendalam terhadap tipe platform, serta penanggulangan kelemahan akses terbaru.

Serangan dan Ancaman IoT

Serangan terhadap perangkat IoT dapat mengancam keamanan fisik dan siber, serta menimbulkan risiko terhadap informasi pribadi pengguna dan infrastruktur kritis.

Perangkat IoT seringkali memiliki fitur keamanan yang rentan, membuatnya rentan terhadap serangan siber dan pencurian data. Kerentanan dan paparan umum ini memungkinkan para penjahat cyber untuk mengakses perangkat dan memanfaatkannya sebagai titik masuk untuk serangan yang lebih canggih.

Salah satu jenis serangan yang umum adalah eksploitasi, yang memanfaatkan kerentanan dalam aplikasi, sistem, atau perangkat keras untuk mengambil alih kendali sistem atau mencuri informasi yang tersimpan.

Ancaman lainnya adalah rekayasa sosial, yang bisa digunakan untuk meretas perangkat IoT dari jarak jauh dan menyerang perangkat lain di dalam jaringan, membuka pintu bagi serangan lebih lanjut.

Solusi IoT Security: Praktek IoT yang Aman

Dalam semua aspek di bawah ini, IoT Security menjadi krusial untuk melindungi data dan privasi pengguna, serta mencegah akses tidak sah dan serangan cyber.

Integrasi teknologi dengan standar keamanan yang ketat sangat penting untuk memastikan sistem IoT beroperasi dengan aman dan efektif. Nah, berikut ini beberapa praktek IoT yang aman!

• Smart Home Security: IoT membantu mengamankan rumah dengan menghubungkan jendela, pintu, detektor kaca pecah, gerakan, asap, dan air ke sistem keamanan yang terintegrasi.
  
• Smart Home: Heater and Cooler: Thermostat dan sensor pintar memungkinkan pengaturan suhu dan kelembaban yang dapat diakses dan dikontrol dari jarak jauh melalui aplikasi seluler.
  
• Smart Home Kitchen: Perangkat dapur seperti lemari es pintar dapat dipantau dan dikendalikan melalui aplikasi, menawarkan fitur seperti kamera internal dan layar sentuh.
• Smart Driving: Teknologi IoT digunakan dalam mobil tanpa pengemudi dan aplikasi navigasi seperti Waze, Google Maps, dan Apple Maps untuk memperbaiki pengalaman berkendara.
• Smart Toll: Sistem ETC (Electronic Toll Collection) menggunakan transponder untuk pembayaran tol otomatis, dengan data yang dikirimkan ke cloud untuk verifikasi.
• Wearables: Sensor biometrik pada perangkat yang dapat dikenakan seperti jam tangan cerdas dan gelang mengumpulkan data kesehatan yang dikirim ke cloud untuk analisis lebih lanjut.
• Healthcare: Internet of Medical Things (IoMT) digunakan untuk layanan kesehatan sebagai monitor pasien jarak jauh dan perangkat pemantauan tanda vital seperti detak jantung dan tekanan darah. 

Lindungi Perangkat IoT Anda dari Serangan Cyber! Tingkatkan Skill Cyber Security

Dengan semakin meluasnya penggunaan teknologi IoT dalam kehidupan sehari-hari, perlindungan terhadap data pribadi dan sistem menjadi lebih krusial dari sebelumnya.

Para pengguna perlu meningkatkan kesadaran akan resiko keamanan yang terkait dengan IoT serta mengimplementasikan praktik-praktik Cyber Security yang sesuai.

Ayo Tingkatkan Skill Cyber Security Anda! Hubungi Kursus Cyber Security kami untuk dapatkan pemahaman mendalam tentang Cyber Security dan pelajari praktik terbaik untuk melindungi diri dari ancaman online.