course-net
Search
Close this search box.

Home >

Developer Adalah: Pengertian, Jenis, dan Skill yang Dibutuhkan

Monday, 3 October 2022 12:00 PM

Developer Adalah: Pengertian, Jenis, dan Skill yang Dibutuhkan

Developer Adalah: Pengertian, Jenis, dan Skill yang Dibutuhkan – Menjadi developer kini menjadi pilihan karir yang cukup menjanjikan, sehingga bisa Anda pertimbangkan. Bagaimana tidak? Saat ini, hampir seluruh situs pencari kerja pasti selalu menampilkan lowongan kerja untuk profesi satu ini.

Menariknya lagi, gaji web developer ternyata cukup tinggi. Lalu, apa itu developer? Simak penjelasan lengkap mengenai pengertian, jenis, dan skill yang dibutuhkan sebagai web developer berikut ini!

Pengertian Developer Adalah ? Jenis & Skill Yang Harus Dikuasai

Apa Itu Developer ? Web Developer Adalah

Secara sederhana, web developer bisa dikatakan sebagai orang yang bertugas untuk mengembangkan dan membuat website. Istilah lain dari web developer adalah web development.

Tanggung jawab seorang web developer adalah menghasilkan sebuah aplikasi atau website. Mulai dari kotak pencarian, tombol menu, dll. Selain itu, seorang developer juga bertugas untuk memastikan bahwa performa website selalu dalam kondisi optimal.

Kebanyakan dari web developer dipekerjakan oleh perusahaan khusus untuk pengembangan perangkat lunak, konsultasi komputer, dan TI. Namun, beberapa web developer juga dapat bekerja sebagai freelancer. Jadi, tidak selamanya developer terikat dengan perusahaan, namun bisa terikat dengan clientnya.

Fokus utama dari seorang web developer adalah harus menciptakan sebuah layanan web atau aplikasi yang efisien dan konsisten. Web developer wajib memberikan serta memenuhi kebutuhan klien dengan baik.

Jenis Pekerjaan dan Tugas Seorang Web Developer

Secara praktik, pekerjaan sebagai web developer dibagi menjadi tiga kategori utama. Kategori tersebut dilihat dari jenis serta fokus pengembangannya masing-masing. Ketiga kategori tersebut adalah front-end developer, back-end developer, dan full-stack developer. Apa perbedaannya? Berikut penjelasannya.

  1. Front-end developer

Front-end developer

Front-end developer artinya pengembang yang mempunyai spesialisasi untuk mengembangkan tampilan antarmuka. Selain itu, front-end developer juga ditujukan pada teknologi yang fokusnya pada pengguna estetika, visual, serta tata letak sebuah tampilan aplikasi.

Jenis pengkodean yang dijalankan oleh seorang front-end developer biasanya dilakukan dalam sebuah situs serta berhubungan langsung dengan pengguna situs tersebut. Jadi, secara umum developer jenis ini lebih mengutamakan pekerjaan di bidang aplikasi yang berbasis situs atau situs jejaring internet.

Seorang front-end developer harus memiliki beberapa keterampilan khusus. Keterampilan yang umumnya dimiliki oleh front-end development diantaranya adalah CSS, UI/UX, JavaScript, HTML, serta kerangka kerja user interface.

Baca Juga : Developer Android, Peluang Kerja dengan Potensi Besar

  1. Back-end developer

Seorang back-end developer bertugas untuk mengelola bagian sisi dalam sebuah website, seperti server, database, dan aplikasi. Back-end developer bertugas untuk melakukan perhitungan, memproses form pendaftaran, menyimpan data pengguna, dan berbagai pekerjaan serupa lainnya.

Seseorang yang bekerja di bidang ini, lebih fokus pada pengerjaan desain, logika inti fungsional, implementasi, kinerja, serta skalabilitas perangkat lunak maupun sistem yang sedang dibangun pada aplikasi.

Back-end developer adalah seseorang yang bekerja untuk menyiapkan otak serta rumah untuk aplikasi maupun perangkat lunak sebelum kemudian diproses oleh seorang front-end developer.

Contohnya, pada situs jejaring atau web, apabila front-end developer menyiapkan desain antarmuka, maka seorang back-end developer bertugas untuk menyiapkan aplikasi, server, serta basis data situs jejaring web tersebut.

Back-end developer merupakan seseorang yang harus memiliki kemampuan berupa bahasa pemrograman, seperti Phyton, PHP, SQL, Node.js, serta beberapa bahasa pemrograman lainnya, seperti Ruby.

  1. Full-stack developer

Pada dua kategori sebelumnya, setiap developer memiliki fokus masing-masing terhadap tugas yang harus dikerjakan. Hal ini berbeda dengan full-stack developer dimana seseorang yang bekerja pada bidang ini harus mengerjakan kedua hal tersebut secara bersamaan.

Full-stack developer adalah seseorang yang mempunyai keterampilan yang dibutuhkan untuk membuat suatu aplikasi, situs jejaring, atau perangkat lunak. Mulai dari sistem ataupun tampilan antarmuka secara holistik. Umumnya, full-stack developer harus mempunyai semua kemampuan untuk bertindak pada semua lini developer.

Apa Saja Skill yang Harus Dimiliki Web Developer?

Untuk menjadi seorang web developer yang andal, tentunya ada skill utama yang harus dimiliki. Secara umum, seorang web developer harus memahami tentang apa itu SEO, menguasai bahasa pemrograman, serta memiliki kemampuan HTML, CSS, JavaScript, dll. Untuk lebih lengkapnya, simak penjelasan berikut ini.

Front-end developer

  1. Memiliki kemampuan pengkodean

Seorang web developer wajib memiliki keahlian atau kemampuan dalam pengkodean atau coding. Keahlian ini dapat dimulai dari penguasaan berbagai macam bahasa pemrograman yang umum dan khusus, sesuai dengan fokus pekerjaan dari masing-masing developer.

Meskipun untuk menjadi seorang developer bisa cukup dengan menguasai satu bahasa pemrograman saja, namun akan lebih baik jika seorang web developer membekali dirinya dengan beberapa jenis bahasa pemrograman untuk dapat meningkatkan peluang. Beberapa keahlian teknis yang dibutuhkan dari seorang web developer antara lain SQL, Java, Oracle, Python, Microsoft C#.

  1. Keahlian strategis dan analitis

Web developer juga harus mempunyai kemampuan individu dalam hal analisis serta perumusan solusi yang strategis terhadap sebuah permasalahan. Pasalnya, pekerjaan di bidang coding ini membuat developer harus bermain dengan pemecahan sebuah masalah serta usaha untuk bisa menemukan jalan keluar.

Hal tersebut tentunya membuat seorang developer harus mempunyai perencanaan yang matang untuk bisa menghasilkan sebuah aplikasi maupun perangkat lunak yang efektif dan efisien. Maka dari itu, developer harus analitis dan strategis.

  1. Memahami tentang SEO

Tujuan utama dari seorang web developer adalah membuat website yang efektif. Maka dari itu, seorang developer juga harus belajar dan menguasai tentang SEO. Dengan mengerti SEO atau search engine optimization, maka web developer dapat merancang situs sesuai dengan kaidah SEO. Dengan begitu, maka harapannya website dapat berpotensi tinggi untuk masuk ke halaman pertama Google sampai menjaring lebih banyak traffic.

  1. Dapat menggunakan tools web developer

Penting untuk diketahui bahwa ada banyak tools yang harus dikuasai oleh web developer. Tools tersebut dibutuhkan untuk mengeksekusi bahasa pemrograman atau mempermudah kinerja mereka.

Contohnya adalah Github. Seorang web developer membutuhkan website pengelola dan penyimpanan kode ini supaya kolaborasi pekerjaan project bisa semakin mudah. Selain itu, hal ini juga bisa mencegah perubahan code yang dapat berpeluang merusak kode asli.

Bukan hanya itu, developer juga harus dapat menggunakan framework yang sesuai dengan bahasa pemrograman yang diperlukan. Contohnya adalah framework Laravel yang digunakan untuk mengembangkan website dengan bahasa pemrograman PHP.

  1. Mengetahui cara desain mobil friendly

Indikator utama sebuah website dikatakan berkualitas adalah dilihat dari desain yang dimiliki. Jika desain website tersebut tidak mobile friendly, maka kemungkinan besar performa website tersebut akan buruk, bahkan bisa merusak user experience.

Ini artinya, sangat penting bagi seorang web developer untuk mengetahui bagaimana cara membuat sebuah website mobile friendly. Dengan begitu, maka website yang dibuat bisa tampil mumpuni dalam device jenis apapun dan bisa meningkatkan user experience yang lebih baik.

Baca Juga : Melihat Peluang Emas Web Developer di Indonesia

Itulah penjelasan mengenai profesi web developer. Tentunya, masih banyak yang perlu dibahas mengenai profesi yang satu ini. Apakah Anda tertarik untuk menjadi seorang web developer? Tentu saja bisa. Profesi ini tentu sangat menjanjikan di era yang semuanya serba digital seperti sekarang.

Mau Jadi Web Developer ? Ikuti Kursus Laravel

Mau belajar laravel untuk pemula sampai mahir, Kini kamu bisa mengikuti pelatihan kursus laravel yang bisa anda ikuti. Ikuti Kursus pelatihan dengan mudah dengan mengisi form dibawah ini.

Cukup mudah bukan , Segera daftarkan diri anda dengan mengikuti pelatihan di Course-Net. Kami tunggu anda dikelas dan rasakan belajar laravel di tempat pelatihan terbaik.

Mau Ikut Kursus Di Course-Net? Lihat Jadwal Kelas Selangkapnya.

Kerja udh lama tapi karir masih stuck disitu-situ aja ? Atau udh coba ikut kursus, tapi malah isinya teori aja ? Tenang, Course-net punya solusinya. Anda akan didamping langsung oleh Coach Praktisi Aktif kelas dunia. Berminat ? Yuk Konsultasi sekarang juga.

Tags

Artikel Terkait

Facebook
Twitter
LinkedIn
Pinterest
Tumblr
Telegram
WhatsApp
Email
Print

Subscribe Sekarang!

Dapatkan berita & artikel terbaru seputar IT Gratis!