Hacking Adalah : Pengertian , Jenis Dan Macam – Macam Hacking, Apakah kamu tahu apa hacker? Hacker merupakan orang yang menguasai pemrograman yang dapat melakukan hacking atau peretasan sistem keamanan pada komputer atau jaringan dengan tujuan tertentu. Seorang hacker umumnya memiliki pemahaman tentang komputer, pemrograman, jaringan, dan juga perangkat keras lebih lanjut.
Dengan memahami apa sebenarnya hacker atau peretas tentu akan menjadi paham bahwa peretas atau kegiatan peretasan tidak selalu dihubungkan dengan kejahatan dunia maya. Di dalam dunia Cyber, peretas merupakan orang yang dapat melakukan peretasan perangkat misal seperti komputer, webcam, ponsel, sampai router. Tindakan peretasan yang menimbulkan kerugian suatu pihak merupakan kegiatan kriminal.
Seorang hacker juga memiliki arti lain yaitu seseorang dengan keahlian komputer di atas rata-rata dan punya ketertarikan besar terhadap sistem keamanan dan pertahanan komputer. Seorang hacker memiliki kemampuan membuat software atau bisa dibilang seorang software developer.
Pengenalan Apa Itu Hacking ? Hacking Adalah
Jika berbicara peretasan, tentu akan mengacu pada aktivitas yang berupa mengakses sistem secara ilegal suatu perangkat digital seperti ponsel, komputer, atau jaringan. Tujuan seorang hacker adalah terkadang berbeda-beda, tergantung siapa peretasnya.
Jenis-Jenis Hacker
Setelah memahami siapa itu hacker dan hacking adalah kegiatan pembobolan sistem keamanan di komputer, tablet, atau ponsel. Berikut pada pembahasan kali ini admin akan memberikan informasi tentang apa saja jenis-jenis hacker.
1. Hacker Topi Hitam
Hacker topi hitam ini merupakan hacker atau peretas yang bisa dibilang ilegal. Umumnya hacker topi hitam mengirim ancaman kepada korban atau suatu perusahaan yang akan diretas sistemnya. Hacker ini akan sengaja mengakses sistem keamanan secara ilegal seperti jaringan atau sistem keamanan.
Dengan maksud jahat, hacker topi hitam akan melakukan kejahatan seperti mencuri data, menyebarkan malware, dan juga mengambil keuntungan secara pribadi dengan penggunaan ransomware. Selain itu mereka juga melakukan perusakan sistem dengan tujuan untuk mendapatkan nama tenar.
2. Hacker Topi Putih
Hacker satu ini merupakan hacker yang dapat dibilang resmi yang biasanya melakukan kegiatan peretasan dengan seizin pemilik sistem. Dia akan melakukan pengujian atau pengetesan keamanan sistem. Di Indonesia sendiri terdapat kelompok hacker topi putih yaitu ethical hacking Indonesia yang memiliki tujuan baik dengan memperbaiki celah sistem keamanan.
Perusahaan, organisasi, atau software developer umumnya menggunakan jasa dari hacker topi putih untuk melakukan pengujian kekuatan keamanan sistem yang mereka gunakan atau mereka buat. Apabila masih ada celah atau ada bagian yang dapat diretas, maka hacker topi putih akan memberikan penjelasan dan meningkatkan sistem keamanannya.
3. Hacker Topi Abu-abu
Untuk hacker topi abu-abu ini bisa dibilang berada di tengah-tengah antara hitam dan juga putih. Motif awal hacker ini memiliki kesamaan seperti topi hitam dan putih. Walaupun umumnya hacking topi abu-abu ini tidak memiliki motivasi untuk mendapatkan tenar atau uang, tetapi mereka akan menawarkan korban untuk memperbaiki sistem yang masuk lemah.
Akan tetapi kadang peretas topi abu-abu juga mencari keuntungan ilegal dengan memanfaatkan celah sistem dari korban dan mengeksploitasi kerentanan tersebut untuk bisa mendapatkan keuntungan pribadi.
4. Hacker Topi Merah
Hacker satu ini dapat dibilang hacking bermata elang atau umumnya melakukan peretasan yang main hakim sendiri seperti peretas etis. Tujuan peretasan yang dilakukan kelompok topi merah adalah menghentikan serangan ilegal dari pelaku peretasan.
Secara umum kelompok topi merah punya niatan yang sama dengan hacker etis yang mana membantu korban yang mendapat ancaman peretasan. Tetapi cara yang dilakukan cukup ekstrim dengan menyebar serangan ke sistem lawan atau peretas lain yang melakukan ancaman kepada korban.
5. Hacktivits
Jenis hacker satu ini merupakan hacker yang melakukan peretasan dengan tujuan menyerang serangan untuk mempengaruhi perubahan politik. Tujuannya adalah dengan menarik perhatian banyak publik yang dinilai merupakan pelanggaran etika. Hacktivits akan membocorkan bukti kesalahan dan juga mempublikasikan bukti seperti gambar, informasi, dan komunikasi pribadi.
6. Script Kiddies
Hacker satu ini merupakan seorang hacker amatir dan tidak memiliki banyak pengalaman yang mencoba menggunakan suatu skrip. Umumnya hacker ini merupakan seorang penggemar hacker terkenal yang mencoba meniru idolanya dengan melakukan peretasan yang sedikit menimbulkan kerusakan.
Jenis-Jenis Serangan Hacking Adalah
Jika tadi kita sudah memahami apa saja jenis-jenis hacker, berikut ini admin juga akan menjelaskan apa saja jenis-jenis hacking yang biasanya dilakukan oleh seorang hacker.
1. Phising
Peretasan satu ini cukup sering kita jumpai, khususnya di banyak sosial media. Phising merupakan peretasan dengan tujuan mencuri data email korban dengan membuat suatu website yang tampaknya resmi dan berasal dari organisasi sah.
Korban secara tidak sadar atau dengan paksaan mengisi data-data pribadi seperti email, password email, tanggal lahir, detail kartu kredit, nomor Jaminan Sosial, dan masih banyak lagi.
Baca Juga : Web Phising dengan Informasi Gratisan Sebuah Produk Ternama
2. Dos dan DdoS
Hacking satu ini membuat korban tidak dapat mengakses sistem, jaringan, atau TI lainnya yang mereka miliki. Seorang peretas ilegal atau kriminal umumnya menggunakan teknik serangan ini dengan tujuan merusak sistem, server web, dan juga mengganggu lalu lintas jaringan korban dengan serangan DDOS.
3. DNS Spoofing
Jenis peretasan satu ini umumnya dilakukan dengan cara mengeksploitasi DNS dan server web client dengan membuat laju internet menuju ke server palsu.
4. Injeksi Keylogger
Keylogging program umumnya disuntikan atau disebarkan menggunakan hacking tools ke korban sebagai malware yang bisa memantau atau merekam semua ketikan yang dilakukan korban. Hal ini tentu bisa memberikan banyak informasi penting kepada hacker dan bisa melakukan pencurian data pribadi seperti kredensial login, data perusahaan, dan masih banyak lagi.
5. Serangan Brutal
Jenis peretasan satu ini umumnya memanfaatkan alat yang digunakan untuk menebak berbagai kombinasi seperti nama pengguna, kata sandi, maupun kode kombinasi lainnya dengan benar untuk tujuan pembobolan sistem.
6. Perbaikan UI
Peretas satu ini bisa juga dikenal dengan clickjacking, dimana hacker akan membuat IU atau tautan palsu di dalam sebuah website resmi. Tujuannya adalah agar pengunjung website mengklik tautan palsu tersebut, sehingga hacker bisa mengakses komputer korban tanpa diketahui.
Itu tadi beberapa penjelasan tentang apa itu hacking sampai jenis-jenis hacker dan juga jenis-jenis peretasan yang biasanya dilakukan oleh para hacker. Untuk bisa menghindari serangan dari hacker yang tidak bertanggung jawab perlu pemahaman dan juga ahli dalam sistem atau keamanan jaringan.
Untuk bisa melindungi sistem dari serangan hacker, ada beberapa hal yang dapat dilakukan. Contohnya seperti menggunakan kata sandi yang unik, selalu mengupdate software, tidak sembarangan membuka link, memastikan website yang diakses menggunakan HTTPS, tidak mengakses data pribadi pada jaringan publik, dan masih banyak lagi.
Mau Belajar Hacking ? Yuk Belajar Hacker Di Course-Net
Yuk seru-seruan belajar hacker di Course-net, Nikmati pelatihan kursus untuk hacking yang tersedia di Course-net. Kamu bisa mengisi form dibawah ini untuk mengikuti kursus hacker.
Kamu bisa mendpaatkan promo khusus setiap bulannya, Garansi 100% untuk recoaching hacker yang bisa anda ikuti.
