Belajar Kotlin Untuk Pemula, Ini Langkah-Langkahnya! – Belajar Kotlin Untuk Pemula, Ini Langkah-Langkahnya! – Kalau ingin membuat suatu aplikasi berbasis Android, sudah pasti Anda harus mempelajari bahasa pemrogramannya, salah satunya Kotlin. Banyak orang belajar Kotlin karena berbagai kelebihannya. Lantas, bagaimana mempelajari bahasa pemrograman ini untuk pemula?
Belajar Kotlin Untuk Pemula ? Gabung Sekarang
Apa Itu Kotlin?
Dalam dunia programming, Kotlin sudah menjadi salah satu bahasa pemrograman yang banyak dibicarakan. Bahasa pemrograman ini terbilang modern dan dapat digunakan pada berbagai platform, terutama Android. Berkat berbagai keunggulannya, semakin banyak developer yang menggunakannya.
Bahasa pemrograman ini disajikan secara statis dan berjalan pada platform Java Virtual Machine (JVM). Platform ini memungkinkan komputer untuk menjalankan kode berbasis JavaScript atau kode dari bahasa lain yang di-compile dalam Java.
Jika menilik dari sejarahnya, bahasa pemrograman ini dikembangkan oleh perusahaan bernama JetBrains. Nama Kotlin sendiri diambil dari nama suatu pulau di Saint Petersburg, Rusia di mana tempat tersebut jugalah yang menjadi markas dari JetBrains tersebut.
Pada tahun 2016, Kotlin 1.0 resmi diluncurkan dan tidak lama kemudian, Kotlin diubah menjadi program open-source sehingga semakin banyak perusahaan besar belajar Kotlin dan pada akhirnya menggunakan bahasa pemrograman tersebut. Di tahun 2017, Google bahkan menjadikan Kotlin sebagai bahasa pemrograman utama untuk Android.
Keunggulan Kotlin
Perkembangan teknologi yang semakin pesat tentu menjadikan banyak programmer harus update dengan berbagai hal, termasuk bahasa pemrograman. Jika Anda ingin menciptakan suatu aplikasi Android, maka memilih Kotlin bisa menjadi pilihan yang tepat, terutama karena bahasa pemrograman ini punya kesinambungan tersendiri dengan Android.
Selain itu, tentu ada berbagai keunggulan lain yang dimiliki oleh bahasa pemrograman tersebut yang membuatnya begitu banyak dipelajari. Berikut beberapa keunggulan beserta alasan yang membuat Anda wajib mempelajari dan menggunakan Kotlin sebagai bahasa pemrograman.
1. Bahasa yang ringkas dan ekspresif
Pemula yang sedang belajar bahasa pemrograman biasanya akan pusing ketika melihat banyaknya simbol dan kode. Akan tetapi, dengan belajar Kotlin hal tersebut tidak akan terjadi. Pasalnya, bahasa Kotlin dinilai lebih ringkas karena adanya pengurangan drastis dari sintak yang membuatnya lebih mudah dan singkat.
Sebagai contoh, dalam satu baris perintah di Java umumnya akan menggunakan 50 baris kode yang bahkan perlu diulangi dengan kode yang sama. Sementara itu, cukup dengan 35 baris kode saja di Kotlin, Anda sudah bisa menggunakannya untuk menulis satu perintah. Terlihat lebih ringkas, bukan?
2. Ukuran yang ringan dari Java
Karena Kotlin mempunyai baris kode yang lebih sedikit, maka dapat dilihat jika ukuran bahasa ini lebih ringan atau kecil. Anda yang sedang rutin kursus Kotlin tentu tidak akan kesulitan untuk mengikuti dan menjalankan bahasa pemrograman tersebut.
Yang menarik, Kotlin juga dapat meningkatkan kecepatan eksekusi program Lambda yang lebih unggul jika dibandingkan dengan Java. Pada JVM, bahasa Kotlin dapat digunakan secara lebih cepat untuk proses debugging maupun running aplikasi.
3. Lebih aman dari error
Aplikasi yang dibangun menggunakan Kotlin juga diyakini dapat terhindar dari banyaknya error. Hal ini karena mekanisme dimilikinya dapat melindungi berbagai kode dari Null Pointer Exception (NPE). Tidak mengherankan jika ada banyak developer menggunakan sintak menggunakan Kotlin.
Developer yang sedang mempelajari bahasa pemrograman umumnya akan sering dibuat frustasi karena exception tersebut. Oleh karena itu, belajar Kotlin bisa menjadi solusi karena Kotlin dapat menurunkan tingkat bug yang akan membuat aplikasi menjadi mudah error.
4. Sistem multiplatform
Satu hal lain yang menarik dari Kotlin yakni bahasa ini tidak hanya diperuntukkan untuk program Android saja, namun juga dapat digunakan untuk pengembangan aplikasi server, web, bahkan iOS. Melalui bahasa pemrograman ini, banyak developer dapat mengembangkan aplikasi di platform lain tanpa harus menemui berbagai kendala yang berarti.
5. Kode berbasis open-source
Kotlin merupakan bahasa pemrograman yang berbasis open-source. Dengan belajar Kotlin, Anda tidak hanya dapat melihat proses pengembangan dan modifikasi, namun juga dapat turut berkontribusi di dalamnya. Anda bahkan dapat bebas menggunakan Kotlin secara gratis.
Salah satu contohnya dapat Anda simak pada penggunaan Kotlin yang berkolaborasi bersama dengan Java. Anda dapat menulis kode Java dalam Kotlin karena keduanya dapat saling berkomunikasi dan bertukar informasi melalui platform JVM.
6. Cenderung terstruktur dan serentak
Kotlin juga memiliki ciri khas yang serentak dan terstruktur. Dengan begitu, apabila ada dua kode yang dieksekusi pada waktu yang berbeda, maka hasil akhirnya akan tetap memiliki struktur yang sama. Anda yang sedang mengikuti pelatihan Kotlin akan merasakan bahwa Kotlin lebih responsif bahkan tidak memakan RAM yang terlalu banyak.
7. Banyak perusahaan yang menggunakan
Satu lagi alasan mengapa Anda wajib mulai mempelajari Kotlin yakni ada banyak perusahaan yang sudah mulai menggunakan bahasa pemrograman ini untuk berbagai project-nya. Mulai dari perusahaan start-up, hingga perusahaan besar seperti Gojek, Uber, bahkan Atlassian. Dengan demikian, kebutuhannya juga semakin tinggi sehingga penguasaan skill di bidang ini sangat diperlukan.
Cara Belajar Kotlin untuk Pemula
Semakin banyak perusahaan yang membutuhkan tenaga ahli di bidang bahasa pemrograman ini membuat banyak orang mulai belajar Kotlin. Buat Anda yang tertarik untuk mempelajarinya, coba beberapa tips berikut untuk menjadi developer Android yang andal.
1. Pahami dasar-dasar Kotlin
Memahami berbagai dasar dari bahasa pemrograman Kotlin merupakan langkah awal yang harus dilakukan ketika Anda sedang mempelajarinya. Dasar-dasar ini terdiri dari berbagai hal, mulai dari Keyword, Variables, Type Casting, dan sebagainya.
Ketika sedang belajar Kotlin pemula secara otodidak sekalipun, Anda tentu wajib mempelajari dasar-dasar tersebut dari berbagai sumber, mulai dari buku, video tutorial, bahkan website yang khusus membahas bahasa pemrograman tersebut.
2. Bergabung dengan komunitas
Perkembangan profesi developer yang pesat membuat banyak komunitas developer semakin banyak bermunculan. Untuk memperdalam pengetahuan dan pemahaman terkait Kotlin, bergabung dengan sejumlah komunitas tersebut tentu bisa menjadi hal yang sangat bermanfaat.
Komunitas juga bisa menjadi tempat belajar Kotlin yang efektif karena Anda tidak hanya mendapatkan banyak pengetahuan terbaru, namun juga dapat bertemu, diskusi, dan sharing pengalaman dengan orang-orang yang memiliki ketertarikan sama.
3. Mengikuti bootcamp
Mengikuti berbagai pelatihan online alias bootcamp juga bisa menjadi salah satu solusi dan cara yang mudah untuk mempelajari Kotlin secara lebih intens. Terlebih buat Anda yang kurang suka belajar secara otodidak, maka mengikuti bootcamp adalah pilihan yang tepat.
Dalam sebuah bootcamp, Anda tidak hanya dapat belajar dari mentor yang sudah berpengalaman di bidangnya, namun juga praktik langsung dengan membuat project sungguhan. Dengan begitu, Anda sudah bisa memiliki portofolio untuk digunakan di dunia kerja nantinya.
Salah satu platform belajar Kotlin dari pakarnya yang bisa Anda ikuti adalah Course-Net. Dengan berbagai materi dan kelebihannya, Anda tidak perlu lagi bingung mulai mempelajari Kotlin dari mana. Yuk dicoba!
