Laravel 9 Rilis , Fitur Apa Saja Yang Tersedia – Tahukah kamu pada 8 Februari 2022 lalu , Laravel yang merupakan framework PHP dalam membuat website. Pada akhirnya merilis versi terbarunya yaitu Laravel 9. Ini merupakan versi teranyar dari Framework yang sempat mengalami penundaan beberapa bulan.
Hadirnya Laravel 9 memberikan banyak fitur yang tidak ditemukan di Laravel sebelumnya sseperti pada Laravel 8. Misalnya , PHP 8 Requirment, Symfony Mailer Integration, Flysystem 3.x dan masih banyak beberapa fitur Laravel lainnya.
Laravel 9 Rilis , Fitur Apa Saja Yang Tersedia
Dari pada anda bingung dan penasaran dengan beberapa fitur dari Laravel 9 ? Benarkan Laravel 9 mampu meningkatkan performa website anda. Lalu Bagaimana cara install Laravel 9 ?
Penyebab Di Undurnya Laravel 9
Laravel 9 sebenarnya direncanakan pada september 2021, Namun tim pengembangan Laravel memutuskan untuk memundurkan jadwal Laravel 9 Februari 2022, Dilansir dari website menyatakan alasan mereka menunda perilisan Laravel 9 :
- Laravel memakai berbagai macam komponen dan library menggunakan milik komunitas, seperti Symfony. DImana Symfony versi 6.0 dirilis pada bulan November 2021. Sehingga Laravel 9 di undur perilisannya agar menggunakan library Symfony 6.0
- Penundaan ini memungkinkan tim Laravel untuk memantau kompetibel Laravel 9 dengan Symfony 6.0. Hal ini bisa membantu tim untuk mengatasi Bug dan Error.
- Tim pengembang melakukan siklus perilisan Laravel dari 6 bulan menjadi 12 bulan. Ini mengabulkan feedback pengguna , yang memprotes Laravel terlalu sering melakukan update.
Penundaan Laravel 9 dalam melakukan rilis dinilai masuk akal. Dimana tim pengembang Laravel menjanjikan beragam fitur menarik.
Perubahan Dan Fitur Baru Laravel 9
Disini kami coba untuk menjelaskan kepada anda tentang perbaikan dan fitur baru di laravel 9.
1. PHP 8 Requirement
Laravel 9 memanfaatkan library Symfony 6.0, Dimana Symfony versi baru ini berjalan di atas PHP 8. Dimana PHP 8 harus menjadi persyaratan minimal dari Laravel 9. Ini harusnya tidak menjadi masalah, karena PHP 8 telah menjadi standar pengembang project PHP.
2. Route : List New Design
Command route : List sudah sejak framework laravel versi terdahulu. Di dalam Laravel 9, tampilan command yang satu ini sudah dipermak abis. Selain itu tampilan juga rapi, Anda juga lebih mudah melihat daftar routing di console.
Sementara di Laravel sebelumnya, tampilan route ;list cenderung berantakan, sehingga menyulitkan Anda dalam memantau routing. Apalagi jika terdapat puluhan atau bahkan ratusan routing di dalam project Laravel.
3. Anonymous Stub Migration
Anonymous Stub Migration adalah fitur untuk mencegah crash atau benturan ketika melakukan migrasi nama class. Di Laravel 9, Fitur ini otomatis menjadi default saat Anda menjalankan perintah php artisan make:migration
Contohnya pada script berikutnya:
use Illuminate\Database\Migrations\Migration;
use Illuminate\Database\Schema\Blueprint;
use Illuminate\Support\Facades\Schema;
return new class extends Migration {
/**
* Run the migrations.
*
* @return void
*/
public function up()
{
Schema::table('people', function (Blueprint $table) {
$table->string('first_name')->nullable();
});
}
};
Anonymous Migration sebenarnya sudah dikenalkan sejak di Laravel 8.37. Namun belum ditetapkan sebagai default seperti di Laravel 9.
4. Query Builder New Interface
Query Builder adalah fitur untuk membuat refactoring, static analysis dan code completion. Di Laravel 9 fitur ini menambahkan interface baru yaitu
Illuminate\Contracts\Databases\QueryBuilder dan
Illuminate\Databases\Eloquent\Concerns\DecoratesQueryBuilder
Hal ini cukup membantu anda membuat Query Builder sesuai kebutuhan. Mengingat hingga saat ini, Laravel tidak memiliki interface khusus untuk memisahkan Query\Builder,Eloquent\Builder, dan Eloquent\Relation
return Model::query()
->whereNotExists(function($query) {
// $query is a Query\Builder
})
->whereHas('relation', function($query) {
// $query is an Eloquent\Builder
})
->with('relation', function($query) {
// $query is an Eloquent\Relation
});
5. Symfony Mailer Functionality
Salah satu perubahan paling drastis di Laravel 9 adalah penggunaan Symfony Mailer. Symfony Mailer adalah library milik Symfony yang bisa anda gunakan sebagai sarana berkirim email. Dimana Laravel versi sebelumnya, anda membutuhkan librariry Swift Mailer untuk melakukan hal yang sama.
6. Flysystem 3.X
fysystem berfungsi untuk mengelola semua interaksi file sistem yang berada di dalam storage facade. Laravel 9 mengupgrade fitur ini untuk menjadi sistem Fysystem 3.x, Sehingga memudahkan integrasi antar file di Localhost dan Cloud Storage
7. Implicit Route Binding with Enum
Enum adalah fitur pertama kali dikenalkan pada PHP 8.1, Anda bisa menentukan sendiri tipe data beserta value sesuai dengan kebutuhan. Laravel 9 mengadopsi Enum untuk Route Bindings.
Route Bindings adalah kemampuan untuk menghubungkan routing hanya jika Enum dan Value-nya bernilai. Sebaiknya menampilkan respon HTTP 404 jika salah satunya bernilai salah.
Berikut contoh scriptnya :
enum Category: string
{
case Fruits = 'fruits';
case People = 'people';
}
8. Laravel Breeze API & Next.js
Laravel Breeze adalah API yang memungkinkan Laravel digunakan secara bersama framework dari pemrograman lainnya. Di Laravel 9, API ini mendapatkan upgrade dukungan terhadap Next.js, Framework berbasis Javascript.
9. Laravel Scout Database Engine
Laravel juga mengadopsi Scout Database engine yang baru. Fitur ini cocok untuk digunakan project berskala kecil hingga menengah, Dengan beban kerja Database yang ringan.
10. Bootstrap 5 Pagination View
Bootstrap 5 adalah versi terbarunya dari Bootstrap, front end framework yang sering digunakan di project berbasis PHP. Laravel 9 mengupgrade dukungan Bootstrap 5, Terutama untuk membuat pagination.
pagination merupkan teknik penomoran halaman secara beruntun, Berfungsi untuk membagi konten yang terlalu panjang menjadi beberapa halaman yang berbeda. Untuk membuat pagination anda bisa melihat scritp dibawah ini :
use Illuminate\Pagination\Paginator;
/**
* Bootstrap any application services.
*
* @return void
*/
public function boot()
{
Paginator::useBootstrapFive();
}
Cara Instal Laravel 9 : Offline dan Online
Setelah mengenal berbagai fitur dan perubahan di Laravel 9, Mari kita memperhatikan cara install laravel 9 baik secara online maupun offline.
Cara Install Laravel 9 Offline Di Komputer
Anda bisa dengan mudah menginstall laravel secara offline di komputer. DImana anda harus memastikan versi PHP yang terinstall di Localhost minimal versi 8. Setelah membuka aplikasinya , Buka aplikasi Terminal atau Command Prompt Anda , Lalu anda bisa mengetikan perintah berikut ini:
laravel new laravel-9-dev --dev
Kemudian masuk ke directory project Laravel 9 dengan menjalankan perintah :
cd laravel-9-dev php artisan --version
Selamat , Anda bisa langsung membangun project berbasis Laravel 9 di komputer anda.
Baca Juga : Cara Install Laravel Di Windows
Cara Install Laravel Di Online Di Hosting
Anda juga bisa menginstall Laravel 9 di dalam layanan hosting. Pastikan anda sudah mengupgrade versi PHP hosting ke PHP 8. Jika sudah silahkan kunjungi Softaculous Apps Installer dari halaman utama cPanel lalu anda bisa menuliskan Laravel 9 di kolom pencarian, Lalu anda bisa melakukan Quick Install seperti berikut ini.
Mau Pakai Laravel 9 ? Atau Anda Mengikuti Kursus Laravel
Laravel 9 adalah versi terbaru dari laravel, Framework PHP terpopuler saat ini. Laravel membawa banyak fitur baru dan perubahan, Seperti Symfony Mailer dan persyaratan minimal PHP 8. Kamu mau jago laravel ? kamu bisa mengikuti kursus laravel yang bisa anda ikuti di Course-net.
